Semangat Emansipasi, Tim Pemenangan Rena-Teddy Dipimpin Perempuan Ikut Pasang Baliho di Bogor

Harnas.id, Bogor – Emansipasi wanita saat ini sudah menjadi keniscayaan. Apa yang dilakukan pria, kini juga bisa dilakukan wanita. Semangat itu ditunjukan tim pemenangan Cawalkot – Cawawalkot Bogor nomor urut 4, Rena – Teddy, Reka Listiana.

Bersama delapan rekannya yakni Reza, Agung, Ian, Tri, Asep, Peggy, Ade, dan Anggi dimulai pukul 19.00 WIB hingga berakhir pukul 23.30 WIB, Reka dan dua teman wanitanya disibukan memotong bambu menggunakan gergaji dan golok untuk pemasangan baliho Rena – Teddy ukuran 2 x 3 meter, pasa Senin petang (30/9/2024).

Sementara, enam pria temannya menyiapkan lokasi dan melakukan pemasangan menggunakan perlengkapan kawat, serta paku yang sudah disiapkan.

Sesekali Reka ikut memanjat pagar, juga tiang listrik di lokasi berbeda untuk memastikan pemasangan baliho agar terlihat presisi. Total yang dipasang sebanyak 15 baliho di beberapa Lokasi terpisah dilingkungan pasir Kuda, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor.

“Semua ini kami lakukan untuk memenangkan paslon dukungan kami di pilkada yakni Rena – Teddy. Saya dan dua teman wanita ikut serta langsung memantau juga memasang baliho. Saya sendiri, mengidolakan Rena Da Frina,” kata Reka Listiana sembari menyeka keringat menggunakan tisu setelah memasang baliho ke-15 di lokasi terakhir.

Ia menyebut yang menjadi penyemangatnya harus rela memanjat dan ikut memotong bambu karena sosok Rena Da Frina. Ditambahkannya, tim pemenangan Rena – Teddy juga menghindari periaku merusak lingkungan memaku alat peraga di pohon.

“Seorang Rena semasa menjabat Kepala Dinas PUPR turun langsung ke lapangan melakukan pekerjaan lelaki, itu yang memotivasi kami. Buat kami, Rena adalah kita, sebagai sosok perempuan. Di mata kami, Rena adalah wanita hebat. Dibalik kelembutannya sebagai seorang ibu, ia juga sosok tangguh sebagai pemimpin dimulai dari menjabat lurah, camat hingga Kepala Dinas PUPR. Dan, semoga di pilkada ini, ia menjadi pemimpin wanita pertama di Kota Bogor. Kami yakin, menang,” tandas Reka sembari mengepalkan tangannya.

Di tempat berbeda, Batutulis, Kecamatan Bogor Selatan, Nurhasanah dan beberapa teman wanitanya serta pengurus ranting setempat ikut serta melakukan pemasangan baliho. Kisah perjalanan Rena Da Frina disebut Nurhasanah menjadi inspirasi perjuangan wanita, termasuk dia dan beberapa rekan wanitanya.

“Sekarang, sudah saatnya wanita bangkit. Saatnya wanita tak harus di dapur. Tapi, ikut serta menentukan kemenangan perjuangan rakyat di pilkada ini dengan mencoblos nomor 4 di pilkada nanti. Rena – Teddy, selalu ready!,” ucap Nurhasanah. (*)

Editor : Edwin S