Empat Negara Pelindung Israel dari Ancaman Rudal Iran

Harnas.id, Jakarta – Ketegangan di Timur Tengah terus meningkat seiring dengan potensi ancaman rudal dari Iran yang mengarah kepada Israel. Dalam menghadapi ancaman ini, Israel mendapatkan dukungan dari empat negara yang dikenal sebagai pelindung utama dalam hal pertahanan rudal dan intelijen. Keempat negara ini memainkan peran penting dalam memberikan keamanan terhadap serangan rudal Iran yang berpotensi menghancurkan wilayah Israel.

Berikut adalah empat negara yang menjadi pelindung utama Israel dari ancaman rudal Iran:

  1. Amerika Serikat.

Amerika Serikat menjadi sekutu terbesar Israel di arena pertahanan dan keamanan. Melalui bantuan teknologi dan sistem pertahanan, seperti Iron Dome, David’s Sling, dan Arrow, AS menyediakan dukungan yang sangat penting untuk Israel dalam menangkis serangan rudal dari Iran. AS juga memiliki radar X-band yang ditempatkan di Israel, yang mampu mendeteksi peluncuran rudal dalam waktu yang sangat singkat, memberikan Israel waktu lebih untuk mempersiapkan pertahanan. Selain itu, AS secara aktif memberikan dukungan diplomatik dan militer di berbagai forum internasional.

  1. Jerman.

Jerman telah lama menjadi pendukung Israel, terutama dalam pengembangan teknologi pertahanan. Salah satu kontribusi terbesar Jerman adalah pengadaan kapal selam Dolphin-class, yang diklaim mampu membawa rudal balistik dengan hulu ledak nuklir. Kapal selam ini menambah kekuatan strategis Israel untuk mempertahankan diri dari ancaman regional, termasuk dari Iran. Di samping itu, Jerman juga terlibat dalam pengembangan pertahanan udara yang membantu Israel mengatasi ancaman serangan rudal balistik.

  1. Inggris.

Sebagai sekutu tradisional Israel, Inggris terlibat dalam kerjasama pertahanan, terutama dalam sektor intelijen dan keamanan siber. Satuan siber Inggris dan Israel bekerja sama dalam mengamankan infrastruktur kritis, termasuk sistem radar dan pertahanan rudal. Inggris juga telah memberikan dukungan melalui berbagai perjanjian pertahanan dan logistik, serta membantu Israel dalam meningkatkan kemampuan teknologi untuk melawan ancaman yang mungkin datang dari Iran.

  1. Prancis

Prancis, meski kadang memiliki posisi berbeda dalam urusan politik internasional di Timur Tengah, tetap menjadi mitra penting Israel dalam pertahanan. Prancis telah memasok sistem pertahanan udara dan pesawat tempur yang memperkuat angkatan udara Israel, memberikan mereka kemampuan untuk melawan dan mencegat serangan rudal. Selain itu, Prancis juga berperan penting dalam memberikan peringatan dini dan intelijen mengenai perkembangan militer di kawasan, terutama terkait dengan program nuklir dan rudal Iran.

Ancaman dari Iran.

Iran secara terbuka mengembangkan program rudal balistik dan memiliki kemampuan meluncurkan serangan jarak jauh yang dapat mencapai Israel. Dengan ketegangan politik dan militernya yang terus meningkat, terutama terkait program nuklir Iran, Israel terus memperkuat pertahanan nasionalnya dengan bantuan dari empat negara ini.

Dengan kerjasama erat antara Israel dan negara-negara sekutunya, Israel tetap berupaya menjaga stabilitas kawasan Timur Tengah meskipun ancaman dari Iran terus membayangi. Dukungan dari AS, Jerman, Inggris, dan Prancis menjadi elemen kunci dalam menjaga keamanan Israel dari potensi serangan rudal Iran di masa mendatang.

Laporan : Chaerudin 

Editor : IJF