Prabowo Subianto: Indonesia dan Malaysia Kuasai 80 Persen Produksi Kelapa Sawit Global

Harnas.id, Jakarta – Dalam pertemuan dengan Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, menegaskan bahwa Indonesia dan Malaysia merupakan dua produsen terbesar kelapa sawit di dunia, dengan kontribusi mencapai 80% dari total produksi global.

Pernyataan tersebut disampaikan dalam rangka mempererat hubungan bilateral kedua negara, yang semakin fokus pada kerja sama perdagangan dan investasi, terutama dalam sektor kelapa sawit.

Kelapa sawit menjadi komoditas utama yang sangat penting bagi kedua negara, dan menjadi salah satu topik utama dalam pertemuan tersebut.

Prabowo menambahkan bahwa berbagai negara seperti Mesir, India, dan Pakistan secara konsisten menunjukkan permintaan tinggi terhadap kelapa sawit Indonesia dan Malaysia.

“Setiap kali saya ke negara-negara tertentu, mereka selalu mengatakan bahwa mereka membutuhkan kelapa sawit. Mesir, India, Pakistan, semua,” ujar Prabowo, yang menilai bahwa Indonesia dan Malaysia dapat berkolaborasi lebih jauh untuk memenuhi permintaan global tersebut.

Presiden Prabowo juga menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan berkelanjutan dari Malaysia dalam pengelolaan industri kelapa sawit.

Menurutnya, kolaborasi erat antara kedua negara akan memberikan manfaat besar bagi kedua pihak, sekaligus mendorong pertumbuhan sektor kelapa sawit yang semakin vital di pasar internasional.

Sebagai negara penghasil kelapa sawit terbesar, Indonesia dan Malaysia memiliki peluang besar untuk memperkuat posisi mereka di pasar global melalui kerja sama yang lebih intens.

Pertemuan antara Prabowo dan Anwar Ibrahim ini membuka jalan bagi kolaborasi lebih lanjut dalam perdagangan dan investasi yang akan menguntungkan kedua negara, khususnya dalam sektor kelapa sawit yang terus berkembang pesat.