BOGOR, Harnas.id – Kebakaran melahap salah satu warteg Putra Bahari yang berlokasi di RT 2/1, Kelurahan Pasirjaya, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, Senin (10/4/23) malam. Diduga, api berasal dari tabung gas yang bocor
Akibatnya, 7 orang yang merupakan pegawai dan pemilik warteg tersebut harus dilarikan ke rumah sakit akibat mengalami luka bakar yang cukup serius di sekujur badan
Ketua Relawan Forum Pengurangan Resiko Bencana di Kelurahan Pasirjaya, Bonanza Tede mengatakan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 19:00 WIB.
“Laporan masuk ke kita itu 19:28 WIB, kalau kejadian mungkin jam 7-an ya,” katanya
Menurutnya, berdasarkan keterangan saksi dilokasi kejadian, peristiwa tersebut bermula saat pegawai warteg tengah memasak di bagian dapur.
Kemudian, tiba-tiba tabung gas lpg yang digunakan mengalami kebocoran, lalu menyembur ke arah listrik hingga menyambar para korban.
“Kronologi pas kejadian saya juga kurang tau, yang pasti kayanya besar, karena korbannya sampe 7 nyamber kemana-mana,” jelasnya
Adapun, dilanjutkan Bonanza Tede, dari ke-7 korban ini meliputi, tiga orang pegawai dan empat orang keluarga pemilik Warteg Putra Bahari.
“Tidak ada korban dari pengunjung, hanya pegawai dan keluarga pemilik. Keluarga itu posisinya ada di bagian atas dapur, mungkin mereka kaget ada api pada turun dan tersambar juga,” pungkasnya
Kondisi para korban, dia mengungkapkan bahwa dari 7 korban, sebanyak 6 orang yang mengalami luka cukup serius.
“Kalau liat dari fotonya lumayan parah itu 6 orang, sekitar 70 persenan, hampir sekujur tubuh atau badan luka, yang pemiliknya Pak Mukidin hanya tangan doang,” ungkap dia.
Dari ke 7 korban yang dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor, 1 diantaranya sudah diperbolehkan pulang. Namun, 6 orang lainnya masih harus mendapatkan penanganan lebih lanjut
(Dimas)