Harnas.id, Bogor – Polres Bogor kembali mengadakan program “Jumat Curhat” sebagai giat cooling system yang rutin dilaksanakan. Program ini menjadi wadah bagi warga masyarakat untuk menyampaikan keluh kesah dan aspirasinya. Jumat, (25/10/2024).
Kegiatan ini tidak hanya mendekatkan aparat dengan masyarakat, tetapi juga sebagai upaya cipta kondisi di wilayah binaan dalam rangka menjaga situasi aman, terutama selama berlangsungnya Pilkada Mantap Praja Serentak 2024.
Kegiatan yang berlangsung di Ruang Mediasi Mako Polres Bogor ini dihadiri oleh puluhan warga dari berbagai daerah di Kabupaten Bogor. Berbagai permasalahan terkait keamanan dan ketertiban dibahas langsung antara warga dan pihak kepolisian.
Pada Jumat Curhat kali ini, salah satu isu yang disoroti adalah keresahan warga terhadap praktik bank emok dengan bunga tinggi serta aksi debt collector ilegal. Pak Edi, salah seorang warga, mengeluhkan bank emok yang memberikan bunga melebihi pokok pinjaman serta tindakan debt collector yang menagih paksa di jalan.
Kabag SDM Polres Bogor, Kompol Yudi Kusyadi, SH, memberikan imbauan kepada warga agar lebih berhati-hati dengan tawaran pinjaman cepat dari bank emok.
“Warga masyarakat harus berhati-hati dan tidak mudah tergiur untuk meminjam uang dengan mudah. Bank emok biasanya tidak memiliki jaminan atau perjanjian resmi, sehingga berisiko tinggi,” tegas Kompol Yudi.
Selain itu, Polres Bogor menekankan pentingnya prosedur yang harus dijalankan oleh debt collector resmi. Penagihan paksa di jalan bukanlah tindakan yang dibenarkan, dan warga diminta untuk segera melapor apabila mengalami hal serupa agar dapat ditindaklanjuti.
“Kami akan berkoordinasi dengan stakeholder wilayah untuk menindaklanjuti aduan warga,” pungkas Kompol Yudi.
Program Jumat Curhat ini diharapkan menjadi jembatan antara warga dan kepolisian untuk menciptakan kondisi wilayah yang aman dan nyaman bagi masyarakat.
Chaerudin
