Kemenhub Berkomitmen Tingkatkan Konektivitas dan Aksesibilitas Transportasi di Seluruh Indonesia

Upacara peringatan HUT RI ke-79 di Kantor Pusat Kementerian Perhubungan, Jakarta, dihadiri oleh Sekretaris Jenderal Kemenhub, Novie Riyanto, bersama Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama, Sabtu (17/08/2024). Foto: Harnas.id/ Istimewa

Harnas.id, Jakarta – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menegaskan komitmennya untuk meningkatkan konektivitas dan aksesibilitas di seluruh Indonesia melalui pembangunan infrastruktur transportasi yang berkelanjutan. Langkah ini dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional serta pemerataan pembangunan di berbagai daerah.

Sekretaris Jenderal Kemenhub, Novie Riyanto, dalam sambutannya mewakili Menteri Perhubungan pada upacara peringatan HUT RI ke-79 di Kantor Pusat Kemenhub, Jakarta, Sabtu (17/08/2024), mengatakan bahwa Kemenhub secara konsisten melaksanakan arahan Presiden Joko Widodo untuk mengembangkan dan membangun infrastruktur transportasi yang mampu menghubungkan antar kawasan dan wilayah.

“Kementerian Perhubungan secara konsisten telah melaksanakan arahan Presiden agar pengembangan dan pembangunan infrastruktur transportasi dapat menghubungkan antar kawasan dan antar wilayah,” ujar Novie.

Berbagai upaya telah dilakukan Kemenhub untuk memperkuat konektivitas antar wilayah, membuka akses bagi masyarakat, dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Upaya tersebut mencakup penyediaan angkutan keperintisan yang melayani daerah-daerah terdepan, terdalam, dan perbatasan, serta pengembangan angkutan umum perkotaan yang modern dan terintegrasi.

Sejak tahun 2015 hingga 2024, Kemenhub berhasil menyelesaikan 45 proyek strategis nasional. Salah satu program unggulannya adalah subsidi angkutan tol laut yang berhasil menekan disparitas harga barang di daerah-daerah 3TP (terdepan, terpencil, tertinggal, dan perbatasan). Hingga saat ini, telah ada 39 rute tol laut, 41 rute pelabuhan yang saling terhubung, serta lebih dari 40 rute jembatan udara di seluruh Indonesia.

Di wilayah perkotaan, Kemenhub juga terus mengembangkan transportasi publik yang modern dan terintegrasi, dengan mengedepankan prinsip berkelanjutan. Beberapa contohnya adalah Lintas Raya Terpadu (LRT), Kereta Cepat Jakarta-Bandung “Whoosh” sebagai teknologi kereta cepat pertama di Asia Tenggara, dan Moda Raya Terpadu (MRT) yang telah memberikan alternatif transportasi yang nyaman dan efisien bagi masyarakat perkotaan.

Novie Riyanto juga mengajak seluruh insan transportasi untuk mengisi kemerdekaan dengan melanjutkan pembangunan berkelanjutan dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

“Mari kita isi kemerdekaan dengan melanjutkan pembangunan yang berkelanjutan serta menjaga negeri tercinta ini dengan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, agar Indonesia semakin kuat dan berlandaskan Pancasila,” tuturnya.

Dalam upacara ini turut hadir Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama di lingkungan Kementerian Perhubungan.

Editor : IJS