BOGOR, Harnas.id – Razia yang digelar oleh Polsek Gunung Putri pada Sabtu malam (10/08) di Apartemen Podomoro View, Desa Bojong Nangka, Kecamatan Gunung Putri, berhasil menjaring 50 pasangan bukan suami istri. Operasi ini merupakan bagian dari Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) yang bertujuan untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah tersebut.
Dalam razia yang dilakukan bersama Muspika ini, petugas menemukan 25 pasangan non-muhrim di dalam kamar apartemen. Selain itu, dua botol minuman keras dan puluhan alat kontrasepsi juga turut diamankan sebagai barang bukti. Kapolsek Gunung Putri, AKP Didin Komarudin, menjelaskan bahwa operasi ini difokuskan pada titik-titik rawan di Kecamatan Gunung Putri, termasuk di kawasan apartemen.
“Kami menggelar razia ini untuk menekan angka kriminalitas dan memastikan situasi di wilayah hukum Polsek Gunung Putri tetap kondusif,” ujar AKP Didin Komarudin pada Senin (12/08/2024).
Ia juga menambahkan bahwa razia kali ini tidak hanya bertujuan untuk menegakkan hukum, tetapi juga untuk memberikan efek jera kepada para pelanggar.
“Saat kami melakukan razia yustisi di Apartemen Podomoro View, kami mendapati 50 pasangan yang bukan suami istri. Mereka diminta membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya,” ungkapnya.
Surat pernyataan tersebut ditandatangani oleh masing-masing pelanggar di hadapan petugas sebagai bentuk komitmen untuk tidak mengulangi perbuatan serupa di kemudian hari. Setelah menandatangani surat, para pasangan tersebut diizinkan meninggalkan lokasi.
Operasi seperti ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga norma-norma sosial serta memberikan rasa aman bagi warga sekitar. Polsek Gunung Putri berkomitmen untuk terus melakukan patroli rutin guna menciptakan lingkungan yang lebih aman dan tertib di wilayahnya.
Laporan: Khaerudin
Editor: IJS
