JAKARTA, Harnas.id – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan memberikan medali dan sertifikat penghargaan kepada seluruh personel dari dalam negeri dan masyarakat internasional di antaranya personel dari Indonesia.
Mereka berjasa untuk upaya pencarian, pertolongan dan pelayanan darurat kepada masyarakat yang terdampak bencana gempa bumi di Turki beberpa waktu lalu.
Penganugerahan medali dan sertifikat penghargaan diberikan secara langsung oleh Presiden Erdogan kepada perwakilan organisasi dari dalam dan luar negeri, di Ankara, Turki, pada Selasa (25/4/2023).
Pemerintah Indonesia melalui perwakilan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bersama perwakilan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Turki menerima penghargaan tersebut pada acara yang bertajuk Presidential Medal and Order of Distinguished Humanitarian Service.
“Atas nama Pemerintah Indonesia, saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kesempatan menerima medali penghargaan dari Pemerintah Turki,” ujar perwakilan BNPB Brigjen TNI Lukmansyah dalam keterangan yang dilansir dari InfoPublik, Kamis (27/4/2023).
Lukmansyah pun berpesan agar masyarakat Turki tidak boleh larut dalam kesedihan akibat bencana. Menurutnya, masyarakat di sana tetap optimis untuk bangkit dan pulih pascabencana.
“Kita harus berdiri dalam solidaritas penuh dengan rakyat, Pemerintah Turki, Pemerintah Indonesia dan semua negara anggota di seluruh dunia,” tambah Lukmansyah.
Sementara itu, Presiden Erdogan menyebutkan lebih dari 35.000 tim pencarian dan pertolongan bertugas di Turki pascagempa M7,8 yang terjadi pada 6 Februari 2023 lalu.
Erdogan mengapresiasi semua pihak yang terlibat dalam respons darurat. Beberapa dari mereka mengirimkan bantuan yang dimiliki, sebagian lainnya hadir di tengah masyarakat dan memberikan dukungannya.
Presiden Erdogan menyerahkan medali yang bertuliskan ‘Outstanding Sacrifice Medal’ atau ‘Medali Pengorbanan Luar Biasa’ pada satu sisi, sedangkan sisi lain tertulis narasi dari Surat al-Maidah ‘Barangsiapa menyelamatkan satu nyawa, maka seakan-akan dia telah menyelamatkan semua orang’.
“Kami akan menganugerahi 55.000 warga Turki dan masyarakat dari berbagai negara yang telah mengorbankan diri untuk membantu selama pascagempa,” kata Erdogan.
Penganugerahan medali dan penghargaan itu merupakan ingatan spiritual. Erdogan menyebutnya sebagai ungkapan rasa terima kasih yang tulus atas nama negara dan bangsa Turki.
Namun, terang dia, pengakuan dan kehormatan terbesar adalah tempat yang luar biasa para personel di hati 85 juta orang, terutama para korban gempa bumi di Turki. (PB/*)