HARNAS.ID – Kementerian Luar Negeri RI mendorong pelaku industri kopi Indonesia untuk mempromosikan dan menjual kopi dari biji berkualitas dalam negeri ke niche market (pasar terbatas) Amerika Utara dan Jerman.
Wakil Menteri Luar Negeri RI Mahendra Siregar dikutip Antara, Kamis (24/12/2020) menyebut bahwa pemerintah berupaya meningkatkan industri kopi nasional agar lebih kuat dan berkelanjutan di era pascapandemi.
“Pelaku industri kopi nasional perlu memanfaatkan masa pandemi dengan berinovasi dan menciptakan nilai tambah melalui penguatan penerapan teknologi, keberlanjutan, dan keterlacakan,” katanya.
Dia juga meminta pelaku usaha kopi untuk memperluas pasar, terutama dengan produk kopi dari biji berkualitas atau specialty coffee Indonesia yang dikenal di mancanegara sebagai salah satu yang terbaik di dunia.
Pakar kopi asal Amerika Serikat (AS) Mane Alves, dalam kegiatan temu virtual mengenai potensi pasar kopi, Rabu (23/12/2020) mengatakan, pendidikan dan pemasyarakatan kopi penting bagi pelaku usaha Indonesia. Mereka juga perlu didorong untuk ikut serta dalam kompetisi internasional.
Pada kegiatan tersebut, para pengusaha kopi Indonesia berkesempatan menjalin dialog bisnis dengan para importir dari Amerika Utara dan Jerman. Untuk 2021, Kemlu RI akan menjalankan Diplomasi Kopi Indonesia dalam sejumlah kegiatan serupa, termasuk business matching dan familiarization trip, yang diharapkan dapat mendorong pemulihan ekonomi nasional pascawabah.
Editor: Ridwan Maulana