Festival Merah Putih 2025 Ditutup Doa Bersama, Bogor Serukan Pesan Persatuan untuk Indonesia

Ketua Umum Festival Merah Putih 2025, Benyamin Mbooh, memimpin doa bersama lintas agama di penutupan FMP 2025 di Mako Resimen 1 Paspelopor Korbrimob, Kota Bogor, Minggu (31/8). Acara ini menegaskan semangat persatuan dan pesan NKRI harga mati. Foto: Harnas.id/ Istimewa
Ketua Umum Festival Merah Putih 2025, Benyamin Mbooh, memimpin doa bersama lintas agama di penutupan FMP 2025 di Mako Resimen 1 Paspelopor Korbrimob, Kota Bogor, Minggu (31/8). Acara ini menegaskan semangat persatuan dan pesan NKRI harga mati. Foto: Harnas.id/ Istimewa

Harnas.id, BOGOR – Festival Merah Putih (FMP) 2025 resmi berakhir dengan penutupan penuh khidmat melalui Doa Bersama untuk Negeri di Mako Resimen 1 Paspelopor Korbrimob Polri, Kedung Halang, Kota Bogor, Minggu (31/8/2025).

Acara penutupan ini berlangsung meriah. Ratusan warga Bogor antusias hadir sejak pagi bersama tokoh lintas agama, Forkopimda, dan para tokoh masyarakat. Selain doa bersama, rangkaian kegiatan juga diramaikan Bazar 80 UMKM, pertandingan fun mini soccer Forkopimda vs Jurnalis Kota Bogor, berbagai perlombaan, serta atraksi teatrikal kebangsaan yang menggambarkan semangat mempertahankan NKRI.

Ketua Umum FMP 2025, Benyamin Mbooh, menegaskan bahwa momen penutupan festival bukan sekadar seremoni, melainkan ajakan nyata untuk menjaga persatuan bangsa.

“Hari ini kita tutup Festival Merah Putih dengan doa bersama untuk negeri. Situasi bangsa kita sedang diuji, tetapi semangat persatuan akan selalu menang melawan provokasi atau upaya memecah belah. Selama satu bulan penuh, FMP membawa pesan dari Bogor untuk Indonesia: kita tidak akan pernah kalah,” ujar Benyamin.

Menurutnya, FMP 2025 menjadi bentuk pernyataan kebangsaan bahwa Indonesia tetap kokoh jika masyarakat bersatu.

“Negara kita memang sering mendapat ujian. Tapi jika kita terus bersatu, seperti yang digaungkan FMP, kita percaya NKRI adalah harga mati. Kita tunjukkan keprihatinan atas situasi yang terjadi, namun kita juga yakin Indonesia akan tetap berdaulat, adil, dan makmur,” tegasnya.

Festival Merah Putih, yang rutin digelar setiap Agustus di Kota Bogor, kini menjadi ikon kebersamaan dan wadah silaturahmi berbagai elemen bangsa. Dengan semangat merah putih, FMP 2025 kembali menegaskan bahwa Bogor adalah kota yang konsisten menyuarakan persatuan, toleransi, dan nasionalisme bagi Indonesia.

Editor: IJS