Turnamen Mini Soccer Wali Kota Cup 2025 Resmi Dibuka, Diikuti 64 Tim Pelajar se-Kota Bogor

Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim secara resmi membuka Turnamen Mini Soccer Wali Kota Cup 2025 di Lapangan Lorena Sport Hub, didampingi Ketua DPRD Kota Bogor Aditya Warman Adil dan sejumlah tamu undangan. Turnamen diikuti 64 tim pelajar dari tingkat SD, SMP, hingga SMA se-Kota Bogor. Foto: Harnas.id/ Hadi
Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim secara resmi membuka Turnamen Mini Soccer Wali Kota Cup 2025 di Lapangan Lorena Sport Hub, didampingi Ketua DPRD Kota Bogor Aditya Warman Adil dan sejumlah tamu undangan. Turnamen diikuti 64 tim pelajar dari tingkat SD, SMP, hingga SMA se-Kota Bogor. Foto: Harnas.id/ Hadi

Harnas.id, BOGOR – Antusiasme tinggi mewarnai gelaran perdana Turnamen Mini Soccer Wali Kota Cup 2025 yang resmi dibuka di Lapangan Lorena Sport Hub, Kelurahan Harjasari, Kecamatan Bogor Selatan, Jumat (18/4/2025). Kompetisi ini diikuti lebih dari 64 tim pelajar dari tingkat SD, SMP hingga SMA se-Kota Bogor.

Turnamen ini dibuka langsung oleh Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim, serta dihadiri oleh Ketua DPRD Kota Bogor Aditya Warman Adil, pemilik Lorena Sport Hub Ryanta Soerbakti, dan sejumlah tamu undangan.

“Animonya luar biasa, pendaftarnya sampai ratusan. Namun karena keterbatasan waktu dan lokasi, hanya 64 tim yang bisa kami tampung,” ujar Dedie dalam sambutannya.

Dedie A. Rachim menyampaikan bahwa Wali Kota Cup 2025 bukan sekadar turnamen biasa, melainkan sarana untuk menggali bakat-bakat terpendam para pelajar Kota Bogor di bidang olahraga, khususnya sepak bola mini (mini soccer).

“Saya yakin, kompetisi ini akan menjadi ajang lahirnya atlet-atlet muda potensial. Banyak talenta tersembunyi yang bisa muncul dari kegiatan ini,” tuturnya.

Lebih lanjut, Dedie menegaskan pentingnya menjunjung tinggi sportivitas dan fair play selama pertandingan berlangsung. Ia menekankan, peserta yang memicu provokasi atau melakukan tindakan tidak sportif akan diberi sanksi tegas, termasuk kemungkinan diskualifikasi.

“Dari awal kita ingin para peserta belajar sportif. Bukan hanya soal menang, tapi bagaimana mereka bertanding dengan jujur dan menghargai lawan,” kata Dedie.

Turnamen ini menjadi istimewa karena digelar secara gratis, memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi pelajar untuk berkompetisi dan berkembang. Dedie berharap turnamen ini dapat menjadi agenda rutin tahunan dan mendorong semangat olahraga di kalangan generasi muda Bogor.

Laporan: Hadi

Editor: IJS