HARNAS.ID – Aparat kepolisian menerjunkan 83.917 personel untuk mengamankan malam pergantian tahun dengan sandi Operasi Lilin 2020. Meski di situasi pandemi ini dilarang, Polri tetap melakukan pengamanan.
“Polri juga dibantu 6.783 personel TNI,” kata Karo Penmas Mabes Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono di Gedung Bareskrim Polri, Kamis (31/12/2020).
Beberapa yang menjadi objek pengamanan yang juga telah dipetakan, seperti tempat-tempat berkumpulnya orang untuk merayakan malam pergantian tahun. Sedikitnya, 1.833 lokasi yang diamankan aparat Polri dan TNI.
Guna mengantisipasi teror, polisi juga menetapkan Gereja sebagai objek yang harus diamankan. Tercatat, sebanyak 45.489 yang akan dijaga oleh aparat kepolisian. Petugas juga mengamankan 3.483 tempat wisata yang kemungkinan digunakan oleh masyatakat unruk kegiatan malam tahun baru.
Selain personel TNI-Polri, dalam operasi pengamanan malam tahun baru di seluruh wilayah Indonesia saat pandemi COVID-19 ini juga dibantu oleh 6.252 personel Satpol PP, 5.450 personel Dinas Perhubungan (Dishub), dan 3.409 tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan.
“Termasuk 2.210 personel Pemadam Kebakaran. Kami juga melibatkan potensi yang ada di masyarakat dalam hal ini Senkom mitra Polri sebanyak 2003 personel,” tutur Rusdi.
Editor: Ridwan Maulana
