Harnas.id – Setelah peresmian tujuh pelabuhan dan empat kapal motor penyeberangan untuk Kawasan Danau Toba di Pelabuhan Ajibata pada tahun 2022, terlihat adanya peningkatan tidak hanya dalam jumlah pengguna layanan penyeberangan, tetapi juga dalam perekonomian wilayah sekitar.
Presiden Joko Widodo, saat meresmikan fasilitas tersebut, menyampaikan bahwa pelabuhan dan kapal motor memiliki peran penting bagi masyarakat setempat. Pelabuhan berfungsi untuk meningkatkan konektivitas, sementara kapal motor diperkenalkan untuk menyediakan sarana transportasi yang sesuai dengan standar keselamatan yang lebih baik.
“Pemerintah meluncurkan kapal motor ini untuk membantu masyarakat yang sebelumnya menggunakan kapal dengan standar keselamatan yang kurang dapat diandalkan,” ungkap Presiden saat itu.
Tujuh pelabuhan yang dimaksud meliputi Pelabuhan Penyeberangan Ajibata dan Balige di Kabupaten Toba, Pelabuhan Tigaras di Kabupaten Simalungun, Pelabuhan Simanindo di Kabupaten Samosir, Pelabuhan Baktiraja di Kabupaten Humbang Hasundutan, Pelabuhan Muara di Kabupaten Tapanuli Utara, dan Pelabuhan Tongging di Kabupaten Karo.
Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) juga memastikan bahwa sarana dan prasarana pelabuhan di Danau Toba, Sumatera Utara, berfungsi dengan baik untuk melayani masyarakat di kawasan wisata tersebut.
“Kami melakukan pengecekan sarana dan prasarana pelabuhan penyeberangan di kawasan wisata Danau Toba untuk meningkatkan pelayanan dan penyelenggaraan transportasi sungai, danau, dan penyeberangan di wilayah Sumatera Utara,” kata Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub, Risyapudin Nursin.
Menurutnya, Danau Toba merupakan destinasi wisata yang indah dan sangat populer di kalangan wisatawan domestik maupun internasional. Oleh karena itu, pihaknya berupaya agar sarana dan prasarana pelabuhan penyeberangan dapat berfungsi secara optimal untuk mendukung kemajuan kawasan ini.(*)
