Harnas.id, Depok – Sebuah video yang beredar di media sosial memperlihatkan aksi sekelompok orang melakukan perusakan dan pembakaran rumah warga di Sukmajaya, Depok. Dalam video tersebut, terlihat para pelaku juga membawa senjata tajam jenis celurit, serta membakar sebuah gerobak dorong di depan rumah. Saat ini, Polres Metro Depok tengah menyelidiki insiden tersebut.
Kronologi Pembakaran Rumah Warga di Sukmajaya
Dari rekaman yang beredar, terlihat api berkobar di rumah warga yang menjadi sasaran aksi anarkis tersebut. Selain membakar, para pelaku juga mengobrak-abrik isi rumah, menyebabkan barang-barang berserakan di depan rumah.
Kasat Reskrim Polres Metro Depok, AKBP DK Zendrato, mengonfirmasi bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Senin (24/2/2025) dini hari. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.
“Tidak ada korban jiwa atas peristiwa tersebut,” ujar Zendrato saat dikonfirmasi, Senin (24/2).
Polisi Amankan 11 Pelaku, Selidiki Pemicu Bentrok
Hingga saat ini, polisi telah mengamankan 11 orang yang diduga terlibat dalam aksi pembakaran dan perusakan rumah warga di Sukmajaya. Para pelaku diamankan langsung di Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan tengah menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
“Sebelas orang telah diamankan, saat ini masih dilakukan pendalaman dan pemeriksaan,” tambah Zendrato.
Polisi masih mendalami motif serta kronologi kejadian, termasuk apakah ada unsur dendam, konflik antar kelompok, atau faktor lain yang melatarbelakangi aksi brutal tersebut. Saat ini, penyidik masih melakukan olah TKP untuk mengumpulkan bukti dan saksi.
“Kesimpulan kronologis masih kita dalami, penyidik masih melakukan pemeriksaan dan olah TKP,” tutup Zendrato.
Polisi Imbau Masyarakat Tetap Tenang
Seiring dengan proses penyelidikan yang berlangsung, pihak kepolisian mengimbau masyarakat Sukmajaya dan sekitarnya untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh informasi yang belum terverifikasi. Aparat berjanji akan menindak tegas para pelaku yang terbukti terlibat dalam aksi perusakan dan pembakaran tersebut.
Perkembangan terbaru terkait insiden ini akan terus dipantau. Polisi juga meminta masyarakat yang memiliki informasi tambahan untuk segera melapor guna membantu proses penyelidikan.
