Harnas.id, Bogor – Bupati Bogor, Rudy Susmanto, turun langsung ke Desa Bojong Kulur, Kecamatan Gunung Putri, untuk memastikan penanganan pasca-banjir berjalan dengan baik. Dalam kunjungannya, ia menegaskan bahwa proses pembersihan dan pemulihan wilayah terdampak akan diselesaikan dalam 10 hari ke depan, mengingat momen ini bertepatan dengan bulan suci Ramadan.
“Kita setiap hari, insyaallah, meluangkan waktu untuk berkunjung ke beberapa titik di Kabupaten Bogor. Malam ini, kita berada di posko wilayah timur, tepatnya di Desa Bojong Kulur,” ujar Rudy Susmanto saat di temui di kantor Desa Bojong Kulur pada Kamis, (06/03/2025).
Ia menegaskan bahwa proses penanganan pasca-banjir ini melibatkan berbagai pihak, termasuk Danramil, Camat, anggota DPRD seperti Achmad Fathoni dan Amin Sugandi, serta instansi terkait lainnya.
“Kami ingin memastikan bahwa sebelum Hari Raya Idulfitri, semua lumpur dan sisa-sisa banjir sudah bersih, sehingga masyarakat bisa beraktivitas kembali dengan nyaman,” tambahnya.
Dalam upaya percepatan pemulihan, sebanyak 40 armada truk sampah dikerahkan, ditambah dengan alat berat yang disiapkan oleh pemerintah desa. Tim dari BPBD, Damkar, dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) juga turun langsung membantu proses pembersihan.
“Kita keroyok bersama-sama agar dalam 10 hari ke depan semuanya bisa tuntas, apalagi cuaca sudah mulai cerah,” jelas Bupati Bogor.
Bupati Rudy Susmanto juga mengapresiasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang telah melakukan rekayasa modifikasi cuaca untuk mengurangi intensitas hujan di wilayah Jabodetabek.
“Alhamdulillah, ini sudah hari ketiga, seharusnya menurut prediksi BMKG hujan masih tinggi, tapi kondisi cuaca cukup baik,” katanya.
Ia juga menegaskan bahwa solusi jangka panjang sangat diperlukan agar masalah banjir tidak terus berulang setiap tahun.
“Permasalahan banjir tidak bisa selesai hanya dengan bantuan sembako. Kita harus bicara solusi jangka panjang. Pak Camat sudah memiliki beberapa konsep, dan kami akan mencari solusi terbaik bersama,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Desa Bojong Kulur, Firmansyah, mengungkapkan bahwa kondisi air saat ini sudah surut, namun pekerjaan utama sekarang adalah membersihkan sampah dan lumpur yang tersisa.
“Maka dari itu, kedatangan Pak Bupati ke Desa Bojong Kulur sangat penting untuk memastikan alat berat dan semua sumber daya yang diperlukan tersedia untuk penanganan pasca-bencana,” ujarnya.
Firmansyah juga menambahkan bahwa Bupati Bogor bahkan menggunakan anggaran pribadinya untuk menyewa alat berat tambahan guna mempercepat proses pembersihan.
“Pak Bupati sudah menginstruksikan bahwa dalam 10 hari ke depan, semua pembersihan dan perapihan wilayah terdampak harus sudah selesai,” pungkasnya.
Chaerudin/ibenk
