![WhatsApp Image 2025-02-12 at 21.32.08 Suasana perayaan Cap Go Meh di Jalan Suryakencana, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, pada Rabu (12/2/2025). Foto: Istimewa](https://i0.wp.com/harnas.id/wp-content/uploads/2025/02/WhatsApp-Image-2025-02-12-at-21.32.08.jpeg?resize=696%2C408&ssl=1)
Harnas.id, BOGOR – Dua pria yang diduga sebagai copet tertangkap basah saat beraksi di tengah keramaian Festival Cap Go Meh di Jalan Suryakencana, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, pada Rabu (12/2/2025).
Berdasarkan pantauan di lokasi, kedua pria yang mengenakan jaket hitam dan masker putih itu terlihat berperilaku mencurigakan di antara kerumunan pengunjung. Aksi mereka terbongkar ketika seorang warga memergoki salah satu dari mereka mencoba mengambil barang dari dalam tasnya.
Sontak, kejadian ini mengundang reaksi dari masyarakat sekitar yang memenuhi kawasan festival. Beruntung, petugas keamanan yang berjaga di lokasi segera bertindak cepat untuk mengamankan kedua terduga pelaku, sehingga mereka terhindar dari amukan massa.
Menanggapi insiden ini, Wali Kota Bogor terpilih, Dedi A. Rachim, mengimbau masyarakat agar selalu waspada, terutama dalam acara yang melibatkan banyak orang.
“Dalam situasi massa yang begitu padat, tingkat kewaspadaan harus lebih ditingkatkan. Keamanan menjadi tanggung jawab bersama,” ujar Dedi kepada wartawan, Rabu (12/2/2025).
Lebih lanjut, Dedi menegaskan bahwa pihaknya akan memperkuat sistem keamanan dalam acara-acara besar mendatang. Salah satu upaya yang direncanakan adalah pemasangan lebih banyak kamera pengawas (CCTV) di titik-titik strategis untuk memantau aktivitas mencurigakan.
“Ke depan, kita akan mempertimbangkan penambahan CCTV agar kejadian seperti ini dapat lebih cepat diantisipasi,” tambahnya.
Festival Cap Go Meh di Kota Bogor memang selalu menarik ribuan pengunjung setiap tahunnya. Oleh karena itu, pengamanan ketat akan terus diupayakan demi memberikan rasa aman bagi masyarakat yang hadir.
Editor: IJS