
Harnas.id, Depok – Dalam rangka menyambut Tahun Baru Imlek 2025 yang jatuh pada 29 Januari mendatang, Komunitas Bakul Budaya Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya (FIB) Universitas Indonesia (UI) menggelar pentas seni yang menggabungkan tarian tradisional Nusantara dengan busana khas Tionghoa.
Acara yang berlangsung pada Sabtu, 25 Januari 2025, di Pelataran FIB UI ini menampilkan berbagai tarian daerah dengan nuansa merah dan kuning, warna khas perayaan Imlek.
Sebagai komunitas yang berfokus pada pelestarian kebudayaan Nusantara, Bakul Budaya berupaya mengedepankan keberagaman budaya Indonesia melalui acara ini.
Dalam rangka merayakan Imlek, mereka menghadirkan kolaborasi tarian-tarian dari berbagai daerah di Indonesia, seperti Tari Jaipong dari Jawa Barat, Tari Goyang Maju Mundur dari Flores (NTT), dan Tari Tamang Pung Kisah dari Maluku.
Para penari mengenakan busana Tionghoa sebagai simbol akulturasi budaya yang menjadi ciri khas masyarakat Indonesia.
Selain pentas seni, Bakul Budaya juga mengadakan festival kuliner peranakan Tionghoa pada tahun sebelumnya, yang juga diadakan di kampus FIB UI. Untuk tahun ini, festival kuliner peranakan Tionghoa akan kembali diselenggarakan pada acara Cap Go Meh 2025, yang akan berlangsung pada Rabu, 12 Februari 2025.
Acara ini menjadi kesempatan bagi masyarakat untuk menikmati berbagai hidangan khas peranakan Tionghoa yang lezat.
Bakul Budaya, sebagai bagian dari Iluni FIB UI, terus berkomitmen dalam menjaga dan mempromosikan kebudayaan Indonesia melalui berbagai acara dan kegiatan yang melibatkan kolaborasi antara budaya tradisional Nusantara dengan unsur-unsur budaya lain, termasuk budaya Tionghoa.
Acara ini diharapkan dapat memperkuat pemahaman dan apresiasi masyarakat terhadap kekayaan budaya yang ada di Indonesia.