Harnas.id, Bogor – Dalam rangka memperingati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW, Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al-Ansori bersama Muspika Kecamatan Sukamakmur menggelar Tabligh Akbar di Masjid Al-Ansori, Desa Sukamakmur, pada Sabtu (15/02/2025). Acara ini menghadirkan dua penceramah ternama, Ustadz Adiyatma El Buzeremmi atau dikenal sebagai Kiyai Dalang Muda dan Alhabib Muhammad Bin Alwi Al Hadad, M.Pd.
Tabligh Akbar ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor H. Ansori Setiawan dari Fraksi Gerindra, Camat Sukamakmur, perwakilan Muspika, organisasi kepemudaan, serta para tokoh masyarakat dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, H. Ansori Setiawan menyoroti pentingnya implementasi ajaran yang disampaikan dalam Tabligh Akbar ke dalam kehidupan sehari-hari.
“Ibu-ibu banyak yang hadir, dan saya berharap apa yang disampaikan oleh para guru kita dapat diterapkan di rumah masing-masing,” ujarnya.
H. Ansori Setiawan juga menyampaikan pesan dari Bupati Bogor terpilih, Rudy Susmanto, yang menitipkan salam kepada masyarakat Kecamatan Sukamakmur.
Sebagai anggota Komisi IV DPR RI yang membidangi Kesehatan dan Pendidikan, H. Ansori Setiawan juga menyoroti beberapa aspek penting di Sukamakmur. Ia mengungkapkan bahwa sebelumnya pernah bertugas di Komisi I yang menangani perizinan, di mana kini proses perizinan dan sertifikat tanah di Sukamakmur telah mengalami perbaikan. Saat bertugas di Komisi III yang membidangi infrastruktur, ia turut berperan dalam peningkatan kualitas jalan di daerah tersebut.
“Tinggal satu pekerjaan rumah besar yang perlu diselesaikan, yaitu ruas jalan Citeureup-Sukamakmur. InsyaAllah, tahun ini akan segera diperbaiki,” ujarnya.
Dalam bidang pendidikan, H. Ansori Setiawan mengajak masyarakat untuk memperbarui data administrasi kependudukan. “Masih banyak yang sudah lulus sekolah atau kuliah, tetapi dalam data Kartu Keluarga masih tercatat sebagai lulusan SD. Hal ini menyebabkan Sukamakmur berada di peringkat ketiga terbawah dari 40 kecamatan di Kabupaten Bogor,” jelasnya.
Camat Sukamakmur, Bakri Hasan, turut memberikan santunan berupa uang kadedeuh kepada 10 anak yang menghadiri dan menyimak tausiyah dari para penceramah.
“Ini adalah bentuk kepedulian agar anak-anak semakin termotivasi untuk belajar dan memahami ajaran Islam dengan lebih baik,” katanya.
Dalam ceramahnya, Alhabib Muhammad Bin Alwi Al Hadad menekankan pentingnya bersedekah, bersyukur atas nikmat Allah, serta memahami makna dari peristiwa Isra Mi’raj. “Isra Mi’raj bukan hanya sekadar peristiwa perjalanan Rasulullah, tetapi juga pengingat bagi kita untuk terus memperbaiki diri dan memperkuat ibadah kepada Allah SWT,” tuturnya.
Tabligh Akbar ini menjadi momen berharga bagi masyarakat Sukamakmur untuk memperkuat keimanan dan mempererat kebersamaan. Melalui kegiatan seperti ini, diharapkan nilai-nilai Islam semakin tertanam dalam kehidupan sehari-hari, serta pembangunan daerah dapat terus berjalan demi kesejahteraan bersama.
Dengan tema yang inspiratif dan kehadiran tokoh-tokoh penting, Tabligh Akbar ini tidak hanya menjadi ajang refleksi spiritual, tetapi juga momentum untuk mendorong perubahan positif di Sukamakmur. Semoga semangat kebersamaan dan kepedulian sosial terus terjaga dalam kehidupan masyarakat.