Harnas.id, Jakarta – Malaysia memberikan apresiasi tinggi terhadap pidato Presiden Prabowo Subianto di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) D-8 yang berlangsung di Kairo, Mesir, pada Kamis (19/12).
Dalam pidato tersebut, Prabowo menyoroti berbagai isu global, termasuk perjuangan kemerdekaan Palestina, yang disampaikan dengan penuh semangat.
Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, secara terbuka menyatakan kekagumannya terhadap pidato Prabowo. Ia menilai Presiden Indonesia tersebut berhasil menyuarakan realitas yang penting untuk diperhatikan, khususnya mengenai hak-hak Palestina.
“Presiden Prabowo telah menyampaikan kenyataan pahit tapi penting yang harus disikapi dengan bijak dan hati-hati, terutama terkait hak Palestina untuk merdeka dan berdaulat,” ujar Anwar melalui akun media sosialnya pada Sabtu (21/12/2024).
Anwar menambahkan bahwa Malaysia berdiri bersama Indonesia dalam mendukung perjuangan Palestina, sejalan dengan komitmen bersama negara-negara D-8 untuk keadilan dan perdamaian global.
Pidato Presiden Prabowo di KTT D-8 ini tidak hanya mendapat apresiasi dari Malaysia, tetapi juga mencuri perhatian negara-negara anggota lainnya.
Dengan fokus pada solidaritas terhadap Palestina, Prabowo menegaskan bahwa dunia harus lebih serius dalam memperjuangkan hak-hak rakyat Palestina yang telah lama terabaikan.
Pidato ini mencerminkan posisi Indonesia sebagai negara yang konsisten mendukung kemerdekaan Palestina dan terus mendorong dialog di tingkat internasional untuk mencapai solusi damai.