
Harnas.id, BOGOR – Vihara Dhanagun Bogor kembali menggelar kegiatan bakti sosial dalam rangka memperingati bulan 7 Imlek atau Cit Gwee. Aksi kemanusiaan ini dilaksanakan bekerja sama dengan Pemerintah Kota Bogor, Polresta Bogor Kota, serta Resimen 1 Satbrimob Kedung Halang.
Ketua Panitia, Wahyutie, menjelaskan bahwa tahun ini panitia berhasil mengumpulkan 60 ton beras yang didistribusikan kepada masyarakat melalui sistem kupon. Kupon tersebut telah dibagikan dua minggu sebelumnya oleh RT/RW setempat, setelah melalui proses pendataan dan verifikasi agar tepat sasaran.
“Kriteria penerima adalah janda, fakir miskin, anak yatim piatu, penyandang disabilitas, serta warga tidak mampu. Satu paket berisi 5 liter beras, sehingga dari total 60 ton terkumpul sekitar 12.000 paket yang diperkirakan menjangkau lebih dari 8.000 penerima manfaat,” ujar Wahyutie, Senin (8/9/2025).
Ia menambahkan, beberapa penerima bisa mendapatkan lebih dari satu paket sesuai kondisi keluarga.
“Misalnya seorang janda dengan tiga anak, berhak memperoleh lebih dari satu paket,” imbuhnya.
Kegiatan sosial yang digelar rutin setiap tahun ini mendapat apresiasi dari Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin, yang turut hadir dalam acara tersebut.
“Ini pertama kalinya saya hadir dalam pembukaan Cioko. Kegiatan ini tidak hanya bernilai spiritual, tetapi juga memperkuat sinergi dan silaturahmi antara umat beragama, masyarakat, dan pemerintah,” ucap Jenal.
Ia juga menegaskan dukungan penuh dari Pemerintah Kota Bogor terhadap aksi sosial seperti ini.
“Kami sangat menghargai kepedulian masyarakat Tionghoa di Vihara Dhanagun. Terima kasih kepada para donatur, relawan, Forkopimda, Polresta Bogor Kota, dan Brimob yang ikut serta dalam distribusi,” pungkasnya.
Dengan adanya kegiatan ini, Vihara Dhanagun Bogor kembali menunjukkan peran aktif komunitas Tionghoa dalam mempererat kebersamaan dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Editor: IJS