HARNAS.ID – Pelabuhan Patimban, Subang, Jawa Barat, segera beroperasi Desember 2020. Pemerintah sudah memproyeksikan sejumlah aktivitas di pelabuhan terbesar kedua di Tanah Air ini untuk mendongkrak perekonomian nasional.
Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan berharap, keberadaan Patimban bisa beri manfaat dari sisi sosial dan ekonomi, terutama bagi masyarakat sekitar. Bahkan, Luhut memberi angin segar untuk mayoritas publik yang butuh pekerjaan.
“Pelabuhan Patimban akan membuka lapangan kerja sebanyak 148.500 untuk warga Subang dan sekitarnya. Saya berharap 10 tahun ke depan, bisa membuka lapangan kerja hingga 4,3 juta,” kata Luhut, Jumat (27/11/2020).
Dalam dialog publik online bertajuk ‘Pelabuhan Patimban dan Kinerja Logistik Nasional’, Luhut mengatakan, tujuan pembangunan Patimban untuk mengurangi trafik Pelabuhan Tanjung Priok, yang mengakomodir 52 persen kontainer internasional di Indonesia.
“Termasuk untuk mengurangi biaya logistik dengan mendekatkan pusat produksi dan pelabuhan, mengingat Patimban hanya berjarak 70 km dari Kawasan Industri Karawang dan Bekasi,” ujarnya.
Tujuan lain yakni memperkuat ketahanan ekonomi dengan mendukung aktivitas perdagangan, terutama di bidang manufaktur. “Melihat besarnya manfaat yang ada, Patimban direncanakan mulai soft launching untuk car terminal akhir tahun ini,” tutur Luhut.
Editor: Ridwan Maulana
