Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim Undurkan Diri dari Jabatannya

Foto: Istimewa

INDRAMAYU, Harnas.id – Polemik yang menimpa Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim terus menuai sorotan. Kali ini, Lucky Hakim dikabarkan mengundurkan diri dari jabatannya. Hal itu tersiar dalam sebuah foto yang menampilkan dirinya bersama surat pengunduran diri berkop bupati itu ditulis bernomor 132/335/Tapem ditujukan kepada Ketua DPRD Indramayu.

Namun, foto itu pun menuai kontroversi. Sebab, tak sedikit masyarakat yang meragukan keasliannya karena dianggap tak lazim. Sebab, dalam suratnya Lucky menyampaikan pengunduran diri sebagai Wakil Bupati Indramayu karena tidak mampu menjalankan tugas dan amanah masyarakat. Surat itu juga lengkap ditandatangani Lucky dan stempel bupati. Surat tertanggal 8 Februari 2023 itu kemudian menjadi polemik. Bahkan ada yang beranggapan surat itu asli tapi palsu.

Namun keraguan terjawab menyusul telah adanya surat pengunduran diri yang ditandatangani Lucky secara pribadi. Surat pribadi itu dibuat Lucky tanggal 8 Februari 2023 dibubuhi tanda tangan diatas materai. Dengan cepat surat itu pun menyebar di grup-grup WhatsApp (WA). Dalam pernyataannya Lucky menyampaikan pengunduran dirinya sebagai Wakil Bupati Indramayu adalah permintaan sendiri.

“Sekarang surat pengunduran diri sudah secara pribadi dibuat Lucky Hakim. Artinya ini serius, dan Lucky benar-benar mundur dari jabatannya sebagai wakil bupati,” ujar Ketua Relawan Rajawali, Ali Wardana, Selasa (21/2/2023).

Sebelumnya, Lucky Hakim menyatakan diri mundur sebagai Wakil Bupati Indramayu. Kabar tiba-tiba itu mengejutkan banyak pihak dan masyarakat. DPRD Kabupaten Indramayu sendiri telah menerima surat pengunduran diri Lucky Hakim sebagai wakil bupati Indramayu periode 2021-2026.

Sekretaris DPRD Indramayu, Ali Fikri, mengatakan surat pengunduran diri Lucky Hakim telah sampai ke meja pimpinan DPRD. Surat itu kata dia, ditandatangani Lucky Hakim tertanggal 8 Februari 2022.

“Betul sudah ada surat pengunduran diri yang ditandatangani bapak Lucky Hakim. Isinya menyatakan mundur, ditujukan kepada Ketua DPRD Indramayu,” kata Ali Fikri.

Sementara itu, Bupati Indramayu Nina Agustina, untuk pertama kalinya memberikan keterangan pasca pengunduran diri Wakil Bupatinya, Lucky Hakim. Dikutip dari inilah.com, Nina Agustina mengaku tidak memiliki permasalahan pribadi dengan wakilnya, Lucky Hakim. Namun Nina mengakui jika keduanya sempat mengalami perselisihan dalam menjalankan tugas sebagai kepala daerah.

“Kalau saya pribadi tidak ada masalah, tapi dalam suatu organisasi atau dalam perjalanan kinerja, pasti ada selisih paham dan missed-komunikasi yang sebenarnya masalah besar bisa kita kecilkan dan masalah kecil bisa kita hilangkan,” ujar Nina di Indramayu, Senin, 20 Februari 2023.

Dia juga mengatakan jika saat ini yang terpenting adalah roda pemerintahan di Indramayu masih tetap berjalan seperti biasa. Olehnya itu ia berharap polemik pengunduran diri Lucky Hakim tidak menghambat pembangunan di Indramayu.

“Yang penting saat ini adalah pemerintahan Kabupaten Indramayu berjalan dengan baik. Saya minta dengan sangat kepada masyarakat Indramayu, kita sama-sama doakan permasalahan yang ada tidak menghambat pembangunan di Indramayu,” ujarnya.

Lebih lanjut, Nina mengaku siap memberikan penjelasan kepada Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil yang saat ini turun tangan dalam pengunduran diri Lucky Hakim. Namun hingga saat ini Nina masih belum menerima surat panggilan dari Ridwan Kamil tersebut.

“Saat ini saya belum ada surat dari Pak Gubernur, saya menunggu. Kalau pun dipanggil, maka kami akan taat kepada pimpinan,” katanya.

Nina menambahkan apabila surat panggilan dari Kang Emil sudah sampai, maka dia memastikan akan datang dan memberikan keterangan yang diminta. “Pastinya (saya) menyanggupi,” tambahnya. (PB/*)