HARNAS.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Yalimo, Provinsi Papua, berencana melanjutkan Pilkada Distrik Apalapsili yang tertunda, pada Jumat (11/12.2020) besok Desember mendatang.
Ketua KPU Yalimo Yehemia Walianggen mengatakan, pencoblosan di Apalapsili seharusnya dilakukan Rabu (9/12/2020) kemarin. Namun, pemungutan suara tidak bisa digelar karena gangguan keamanan.
“Kita sudah mendapatkan rekomendasi dari Bawaslu untuk melakukan pemungutan suara ulang untuk Distrik Apalapsili pada Jumat 11 Desember besok,” katanya.
Ia memastikan logistik pilkada Distrik Apalapsili sudah bisa didistribuskan. Sebelumnya, logistik pilkada tidak bisa didistribusikan ke kampung-kampung akibat ancaman massa pendukung salah satu pasangan calon.
“Hari ini kami sudah mulai melakukan distribusi logistik ke 52 TPS di sana,” kata Yehemia dikutip Antara.
Yehemia menjelaskan, pemungutan suara di Apalapsili akan dilakukan secara demokrasi atau tidak menggunakan sistem noken, seperti yang diinginkan oleh massa pendukung salah satu calon.
Di sisi lain, Yehemia memastikan, proses pilkada di empat distrik yang telah digelar kemarin berjalan lancar dan tidak mengalami kendala.
“Kemungkinan besar untuk Distrik Elelim akan memulai pleno tinghkat distrik besok, karena saat ini dapat terlihat mereka masih mempersiapkan surat suara yang masuk dari dari 49 TPS yang ada di distrik tersebut,” katanya.
KPU belum bisa mengumumkan nama pasangan calon yang unggul di empat distrik.
“Kami akan mengumumkan secara selektif setelah dilakukan pleno di tingkat kabupaten, namun sebelumnya melalui pleno distrik,” kata Yehemia menambahkan.
Editor: Aria Triyudha
