Harnas.id, Cianjur – Sate Kambing Hanjawar telah menjadi ikon kuliner legendaris di kawasan Cipanas, Cianjur. Berdiri sejak Agustus 1998, warung sate ini didirikan oleh pasangan Ade Pancasila dan Eti Rusmiati. Kini, usaha keluarga ini diteruskan oleh generasi kedua, yaitu Desi Mulyanti, Nita Susanti, dan Irfan Prasetya, yang berkomitmen menjaga cita rasa dan kualitas autentik warisan keluarga.
Lokasi Strategis dan Sejarah Panjang
Warung Sate Kambing Hanjawar berlokasi di Kampung Hanjawar, RT 01 RW 10, Desa Palasari, Kecamatan Cipanas, Cianjur. Selama lebih dari dua dekade, tempat ini tidak hanya menjadi destinasi favorit pecinta kuliner, tetapi juga menjadi bagian tak terpisahkan dari sejarah kuliner di kawasan Cipanas.
Ciri Khas Rasa yang Membuat Ketagihan
Sate Kambing Hanjawar dikenal dengan bumbu khasnya yang meresap sempurna ke dalam daging kambing. Proses pengolahan yang tetap mempertahankan metode tradisional menciptakan cita rasa otentik yang gurih dan lezat.
Selain itu, suasana warung yang sederhana namun nyaman membuat pengunjung merasa seperti di rumah sendiri. Pelayanan yang ramah dan cepat juga menjadi daya tarik tersendiri bagi pelanggan setia maupun pendatang baru.
Testimoni Pengunjung Setia
Sultoni, seorang pengunjung asal Cibinong, mengungkapkan kepuasannya menikmati sate kambing di warung ini.
“Rasanya sangat berbeda dari sate lainnya. Dagingnya empuk, bumbunya pas, dan suasananya bikin betah. Setiap kali ke Cipanas, saya selalu menyempatkan mampir ke sini,” ujarnya.
Bagi Sultoni, Sate Kambing Hanjawar bukan hanya soal makan, tetapi juga pengalaman menikmati tradisi kuliner yang unik.
Tetap Bertahan di Tengah Persaingan Kuliner
Di tengah maraknya persaingan dunia kuliner, Sate Kambing Hanjawar tetap bertahan dengan menjaga kualitas dan tradisi. Generasi kedua keluarga pengelola terus melakukan inovasi tanpa mengubah keaslian rasa, memastikan setiap pelanggan merasakan pengalaman kuliner yang tak terlupakan.
