Harnas.id, Denpasar – Ketua Umum DPP INSA, Carmelita Hartoto, menjelaskan bahwa IYF 2024 merupakan bagian dari upaya INSA dalam mendukung pengembangan pelayaran nasional sekaligus mempromosikan wisata bahari Indonesia.
“Kami berharap IYF 2024 akan membuka potensi pengembangan wisata bahari nasional, sehingga akan mendorong investor nasional berinvestasi di sektor kapal yacht,” ungkap Carmelita, Jumat (9/8/2024).
Ia berharap adanya dukungan lebih optimal dari pihak pemerintah, baik dari segi regulasi maupun kebijakan lainnya khususnya di sektor kapal wisata maupun cruise.
“Dengan segala potensi yang ada, kita optimis bahwa Indonesia dapat meningkatkan ekosistem yacht di masa depan,” ucapnya.
Wakil Ketua Umum DPP INSA Nova Yudhanto Mugijanto selaku Ketua penyelenggara kegiatan mengatakan, IYF 2024 digelar selama tiga hari 9-11 Agustus 2024.
Acara pembukaan IYF 2024 digelar pada 9 Agustus pukul 15.30 Wita, untuk tanggal 10 dan 11 Agustus juga akan diadakan talk show yang menghadirkan narasumber berkompeten untuk membedah peluang dan tantangan seputar di sektor wisata bahari Indonesia.
Talk show akan mengangkat beberapa tema menarik seperti, Indonesia Maritime Business and Investment Trend, Marina Business Potential and its Impact to Waterfront Development, Yachting Hobby and Lifestyle, Standardization of Safety Culture in Marine Tourism, dan Cruise Business in Indonesia.
“Melalui talk show ini kami harap muncul suatu terobosan baru dalam mendukung pengembangan industri kapal yacht beserta infrastrukturnya,” harapnya.
Dipaparkannya, pada IYF tahun ini dilaksanakan lebih lama sehari dengan lebih banyak melibatkan peserta dan undangan. Saat IYF pertama di tahun 2022, acara dilaksanakan selama 2 hari dengan 1600 pengunjung dan 280 undangan VIP, serta 16 both.
Melihat animo yang cukup tinggi, tahun ini acara dilaksanakan selama 3 hari dengan target lebih dari 2500 pengunjung dan lebih dari 450 orang VVIP, serta 40 both yang menjual bermacam jenis produk terkait yacht maupun pariwisata.
Sebagai bagian dari upaya untuk mendukung industri pelayaran dan memperkuat ekosistem maritim, acara IYF akan dimeriahkan dengan berbagai agenda peluncuran menarik. Salah satunya adalah peluncuran kapal luxury boat milik salah satu anggota INSA yang diproduksi oleh galangan lokal, Outbound Watercraft.
Hal itu menandakan bahwa galangan kapal lokal mampu bersaing dengan galangan kapal luar negeri dalam membangun kapal luxury boat yang berkualitas.
Sehingga akan memberikan dampak yang luar biasa bagi ekonomi secara signifikan seperti pada sektor UMKM, pariwisata, dan juga dapat membuka peluang bagi pengembangan industri terkait dengan yacht.
Ia berharap adanya dukungan lebih optimal dari pihak pemerintah, baik dari segi regulasi maupun kebijakan lainnya khususnya di sektor kapal wisata maupun cruise.
“Dengan segala potensi yang ada, kita optimis bahwa Indonesia dapat meningkatkan ekosistem yacht di masa depan,” ucapnya.
Wakil Ketua Umum DPP INSA Nova Yudhanto Mugijanto selaku Ketua penyelenggara kegiatan mengatakan, IYF 2024 digelar selama tiga hari 9-11 Agustus 2024.
Acara pembukaan IYF 2024 digelar pada 9 Agustus pukul 15.30 Wita, untuk tanggal 10 dan 11 Agustus juga akan diadakan talk show yang menghadirkan narasumber berkompeten untuk membedah peluang dan tantangan seputar di sektor wisata bahari Indonesia.
Talk show akan mengangkat beberapa tema menarik seperti, Indonesia Maritime Business and Investment Trend, Marina Business Potential and its Impact to Waterfront Development, Yachting Hobby and Lifestyle, Standardization of Safety Culture in Marine Tourism, dan Cruise Business in Indonesia.
“Melalui talk show ini kami harap muncul suatu terobosan baru dalam mendukung pengembangan industri kapal yacht beserta infrastrukturnya,” harapnya.
Dipaparkannya, pada IYF tahun ini dilaksanakan lebih lama sehari dengan lebih banyak melibatkan peserta dan undangan. Saat IYF pertama di tahun 2022, acara dilaksanakan selama 2 hari dengan 1600 pengunjung dan 280 undangan VIP, serta 16 both.
Melihat animo yang cukup tinggi, tahun ini acara dilaksanakan selama 3 hari dengan target lebih dari 2500 pengunjung dan lebih dari 450 orang VVIP, serta 40 both yang menjual bermacam jenis produk terkait yacht maupun pariwisata.
Sebagai bagian dari upaya untuk mendukung industri pelayaran dan memperkuat ekosistem maritim, acara IYF akan dimeriahkan dengan berbagai agenda peluncuran menarik. Salah satunya adalah peluncuran kapal luxury boat milik salah satu anggota INSA yang diproduksi oleh galangan lokal, Outbound Watercraft.
Hal itu menandakan bahwa galangan kapal lokal mampu bersaing dengan galangan kapal luar negeri dalam membangun kapal luxury boat yang berkualitas.
Selain itu, ada juga peluncuran Redikru, platform digital inovatif yang menghubungkan perusahaan pelayaran dengan pelaut secara mudah dan aman.
Kehadiran Redikru di IYF 2024 menandakan langkah maju dalam pemanfaatan teknologi untuk mendukung kemajuan industri pelayaran di Indonesia.
Kemudian pergelaran fashion show menampilkan produk-produk lokal turut meramaikan acara IYF 2024. Kualitas premium, keunikan desain, menjadi ciri khas dari setiap koleksi yang dipamerkan dan dikemas dengan standar global. Kegiatan fashion show ini guna mendukung penguatan industri kreatif lokal.
“Kita ingin menggandeng sebanyak-banyaknya pihak, daerah, nasional, maupun internasional untuk sama-sama mensukseskan IYF tidak hanya pada tahun ini, tapi juga IYF tahun-tahun mendatang,” pungkas Nova. (*)
Editor : Edwin S