HARNAS.ID – Aktivitas Lucius Karus cenderung padat. Saban hari (Senin-Jumat), peneliti sekaligus Koordinator Bidang Legislasi Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) itu harus berkantor di bilangan Matraman, Jakarta.
Di akhir pekan, Karus bahkan suka mendapat undangan menjadi nara sumber di sebuah acara diskusi politik. Ketika mayoritas orang memilih menggunakan kendaraan pribadi agar nyaman, pria asal Nusa Tenggara Timur (NTT) ini justru berbeda.
Dia lebih suka bepergian menggunakan transportasi umum. Sikapnya yang cenderung ‘cuek’ dan bersahabat, tak bisa dimungkiri lantaran Karus tak peduli dengan kerawanan, bahkan rela harus berdesakan dengan banyak orang di sebuah bus.
“Saya lebih santai menggunakan transportasi umum bepergian ke mana-mana. Ke kantor pun, kadang naik ojek biar lebih cepat dan tidak kena macet,” katanya kepada HARNAS.ID beberapa waktu lalu.
Menurut Karus, ada beberapa hal positif ketika memilih menggunakan transportasi umum, ketimbang pribadi, yakni murah, tepat waktu, dan bisa cepat sampai tujuan. Ini, tutur Karus, juga menjadi solusi untuk mengatasi kemacetan di Ibu Kota yang cenderung padat kendaraan.
Editor: Ridwan Maulana