Harnas.id, Bogor – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor akan segera mengoperasikan dua unit bus listrik ramah lingkungan dengan rute Bambu Kuning–Pancakarsa. Peluncuran resmi dijadwalkan pada 17 Desember 2024. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Bidang Lalu Lintas Jalan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor, Dadang Kosasih.
“Peluncuran bus listrik akan dilakukan tanggal 17. Namun, operasionalnya masih dalam tahap uji coba untuk menentukan formula terbaik terkait rutenya,” ujar Dadang pad Senin, (09/12/2024).
Bus listrik ini akan melayani rute Bambu Kuning hingga Pancakarsa, dengan kapasitas penumpang sebanyak 30 orang (20 duduk dan 10 berdiri). Operasional bus direncanakan dimulai pukul 05:00 hingga 07:00 WIB, dan selama masa uji coba, layanan ini akan gratis untuk masyarakat.
Namun, Dadang juga menyoroti bahwa rute tersebut bersinggungan dengan trayek 34 dan 35, sehingga diperlukan koordinasi lebih lanjut untuk menyinkronkan jalur operasional.
“Shelter atau halte khusus belum tersedia, karena kami masih menyinkronkan trayek 34 dan 35. Semoga pada 2025, Pemkab dapat menambah dua unit bus lagi untuk memperluas layanan ini,” tambahnya.
Pj Bupati Bogor, Bachril Bakri, menjelaskan bahwa pengoperasian bus listrik ini merupakan langkah nyata Pemkab Bogor dalam memasyarakatkan teknologi ramah lingkungan. Selain itu, program ini diharapkan dapat mempermudah akses transportasi umum bagi masyarakat.
“Kami sedang melatih sopir untuk mengoperasikan bus listrik. Ini bagian dari upaya memperkenalkan transportasi berbasis energi ramah lingkungan. Layanan ini juga akan memudahkan masyarakat menjangkau transportasi umum,” ujar Bachril.
Peluncuran resmi bus listrik pada 17 Desember mendatang akan disertai layanan gratis bagi masyarakat umum di rute Sentul–Bojong.
Pemkab Bogor berharap layanan ini dapat terus berkembang di tahun mendatang. Dengan tambahan dua unit bus baru pada 2025, rencana ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan transportasi yang nyaman, efisien, dan berwawasan lingkungan.
Chaerudin
