Harnas.id, BOGOR – Pengurus Asosiasi Rumah Sakit Swasta Indonesia (ARSSI) Bogor Raya periode 2024-2027 resmi dilantik dan siap menjalankan organisasi selama tiga tahun ke depan.
dr. Yudhy Iskandar kembali terpilih sebagai Ketua ARSSI Bogor Raya untuk periode kedua dengan visi memperkuat solidaritas anggota serta menghadapi tantangan di era modern.
“Kami berharap ARSSI tetap solid dan mampu menghadirkan program-program yang relevan guna mengantisipasi berbagai tantangan rumah sakit saat ini,” ujar dr. Yudhy dalam acara pelantikan yang berlangsung di RS PMI Kota Bogor, Sabtu (15/2/2025).
Saat ini, ARSSI Bogor Raya menaungi 33 rumah sakit anggota, namun jumlah tersebut berpotensi bertambah mengingat total rumah sakit swasta di wilayah Bogor Raya melebihi 40.
“Keanggotaan ARSSI terbuka bagi rumah sakit yang telah memiliki izin operasional dari pemerintah. Kami akan terus mengajak rumah sakit lain untuk bergabung,” tambahnya.
Empat Program Strategis ARSSI Bogor Raya
dr. Yudhy memaparkan empat fokus utama kepengurusannya:
- Meningkatkan efisiensi operasional rumah sakit untuk memastikan penggunaan sumber daya yang optimal.
- Meningkatkan kualitas pelayanan agar rumah sakit swasta dapat memberikan layanan kesehatan yang lebih baik.
- Mengembangkan teknologi kesehatan guna mendukung pelayanan medis yang lebih modern dan efektif.
- Menjalin advokasi dan sinergi dengan pemangku kepentingan, termasuk pemerintah dan institusi kesehatan lainnya.
Ketua Umum ARSSI Pusat, drg. Iing Ichsan Hanafi, turut mendukung langkah-langkah strategis yang diusung ARSSI Bogor Raya. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antar anggota untuk memperkuat layanan kesehatan di wilayah Bogor.
“Kita ingin rumah sakit tidak hanya melayani masyarakat dengan baik, tetapi juga sehat secara finansial agar dapat terus berkontribusi,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa ARSSI pusat memiliki program yang dapat diterapkan di Bogor, seperti peningkatan kualitas layanan, manajemen rumah sakit yang efektif, serta penguatan kompetensi tenaga medis melalui pelatihan bagi dokter, perawat, dan staf rumah sakit.
Ketua Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) Bogor Raya, dr. Lanjar Sugiyanto, menyatakan dukungannya terhadap kepengurusan baru ARSSI. PERSI siap bersinergi dalam upaya meningkatkan kualitas dan kemandirian rumah sakit swasta.
“Fokus kami adalah memastikan rumah sakit swasta dapat beroperasi secara mandiri dengan layanan yang berkualitas, efisien, dan efektif,” katanya.
Ia juga menyoroti pentingnya kerja sama dengan mitra strategis seperti Dinas Kesehatan dan BPJS Kesehatan guna menciptakan hubungan yang harmonis demi kepentingan masyarakat.
“Seperti hubungan suami istri, kerja sama ini harus serasi agar manfaatnya maksimal bagi masyarakat,” tambahnya.
Dengan strategi yang telah disusun serta kolaborasi yang erat antara berbagai pihak, ARSSI Bogor Raya optimistis dapat berkontribusi lebih besar dalam meningkatkan layanan kesehatan bagi masyarakat di wilayah Bogor Raya.
Editor: IJS
