Ridwan Kamil Respon Pencabutan PPKM

Foto: Istimewa

BANDUNG, Harnas.id – Gubernur  Jawa Barat Ridwan Kamil merespons pencabutan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat yang diumumkan Presiden Joko Widodo dan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 53 Tahun 2022 tentang Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 pada Masa Transisi Menuju Endemi.

Ia pun mengimbau masyarakat tetap waspada. Tak hanya itu, pria berkacamata yang kerap disapa Kang Emil ini pun meminta semua perangkat daerah agar tetap waspada. Kewaspadaan itu juga harus ditularkan kepada masyarakat.

Menurutnya, kesadaran dan kepatuhan masyarakat akan diuji justru pada saat tidak ada Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). “PPKM sudah dicabut sekarang kita gunakan kedewasaannya untuk menjaga kesiagaan. Menjauhi COVID-19 tanpa harus diketatkan,” kata Kang Emil di Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (2/1/2023).

Meskipun sudah tidak ada lagi pembatasan aktivitas dan mobilitas masyarakat serta sanksi pelanggaran protokol kesehatan sudah dihapuskan, Kang Emil menegaskan, COVID-19 masih tetap ada.

Menurutnya, PPKM sewaktu-waktu bisa berlaku kembali jika ada lonjakan kasus, terlebih usai libur Natal dan tahun baru, dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) hingga detik ini belum mengumumkan pandemi berakhir.

“Soal prokes menyesuaikan. Kalau sakit pakai masker. Tracingtestingtreatment masih dilakukan kepada situasi khusus, tapi tidak seperti dulu lagi. Vaksinasi juga dilakukan karena vaksin ada target,” kata Kang Emil.

Sementara itu, positif Covid-19 di Indonesia pada Selasa, 3 Januari 2023 bertambah 652 kasus. Penambahan kasus Covid-19 terbanyak di wilayah DKI Jakarta dan Jawa Barat. Berdasarkan data yang dilihat dari website http://covid19.go.id, DKI Jakarta dan Jawa Barat masing-masing menyumbang sebanyak 192 kasus, kemudian disusul Jawa Timur dengan penambahan 83 kasus.

Jumlah tersebut adalah hasil tracing melalui pemeriksaan sebanyak 47.994 spesimen yang dilakukan dengan metode real time polymerase chain reaction (PCR) dan tes cepat molekuler (TCM). Kemudian, dilaporkan juga kasus yang sembuh dari Covid-19 pada hari ini tercatat 800 orang. Sehingga total sebanyak 6.551.477 orang sembuh. Sedangkan jumlah yang meninggal bertambah 13 orang. Sehingga total meninggal menjadi 160.648 orang. (*)