Harnas.id, DEPOK – Wali Kota Depok, Supian Suri, mendorong pengembangan ikan dan tanaman hias sebagai bagian dari konsep urban farming yang inovatif. Menurutnya, langkah ini tidak hanya berpotensi meningkatkan kesejahteraan masyarakat, tetapi juga penting dalam menjaga keberadaan ruang hijau di tengah pesatnya pembangunan kota.
Pernyataan ini disampaikan Supian saat menghadiri acara Ngabuburit Ngaji Budaya di Joglo Nusantara, Situ Pengasinan, Kecamatan Sawangan, Sabtu (15/03/2025). Acara tersebut mengangkat tema ketahanan pangan dan pelestarian lingkungan.
“Dulu Depok dikenal dengan lahan pertanian dan perikanannya. Tapi sekarang, sawah hampir tidak tersisa. Urban farming bisa menjadi solusi cerdas, salah satunya lewat budidaya ikan hias,” ujar Supian.
Ia menyoroti potensi besar sektor ikan hias di Depok. Terlebih, kota ini memiliki Balai Riset Ikan Hias milik Kementerian Kelautan dan Perikanan yang dapat dimanfaatkan secara maksimal.
“Saya sempat berkunjung ke Balai Riset Ikan Hias dan melihat langsung peluang besar di bidang ini. Meski kita tidak punya kapasitas untuk produksi ikan konsumsi secara besar-besaran, kita bisa unggul di ikan hias yang bernilai ekonomi tinggi,” tambahnya.
Selain ikan, Supian juga menekankan pentingnya pengembangan tanaman hias, terutama di wilayah Bojongsari yang dikenal sebagai sentra tanaman hias di Depok.
“Tanaman hias punya pasar yang jelas. Jika dikelola dengan serius, Depok bisa menjadi tujuan para pecinta tanaman dan ikan hias dari berbagai daerah,” jelasnya.
Lebih jauh, Supian menyatakan bahwa konsep urban farming bukan hanya soal ekonomi, tetapi juga strategi untuk menjaga ruang terbuka hijau agar tetap lestari.
“Kita ingin masyarakat sejahtera tanpa harus mengorbankan alam. Tidak perlu ada sungai yang ditutup jadi toko, atau lahan yang berubah jadi kontrakan,” tegasnya.
Ia pun berharap dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah pusat, agar transformasi Depok sebagai kota urban farming berbasis ikan dan tanaman hias bisa terwujud.
“Semoga upaya ini bukan hanya memberikan manfaat ekonomi, tapi juga menjaga kelestarian lingkungan di kota kita tercinta,” pungkas Supian.
Laporan: Agung
Editor: IJS
