Harnas.id, Jakarta – PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) mengumumkan kebijakan penurunan tarif jasa kebandarudaraan menjelang periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
Langkah ini bertujuan mendukung penurunan harga tiket pesawat dan meningkatkan mobilitas masyarakat selama liburan panjang akhir tahun.
Kebijakan ini sesuai dengan Surat Menteri Perhubungan Nomor PR.303/1/20/MHB/2024 tentang potongan tarif jasa kebandarudaraan.
Diskon sebesar 50 persen diberikan untuk Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara (PJP2U) atau Passenger Service Charge (PSC) di seluruh bandara yang dikelola InJourney Airports.
Potongan berlaku untuk tiket penerbangan domestik kelas ekonomi yang dipesan pada 1 Desember 2024 hingga 3 Januari 2025, dengan jadwal penerbangan antara 19 Desember 2024 hingga 3 Januari 2025.
Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi, menjelaskan bahwa PJP2U merupakan biaya layanan bandara yang sudah termasuk dalam harga tiket pesawat.
“Penurunan tarif ini merupakan wujud dukungan terhadap program pemerintah untuk menurunkan harga tiket pesawat, meningkatkan mobilitas masyarakat, serta mendorong pertumbuhan ekonomi dan pariwisata,” ujarnya pada Senin (2/12/2024).
Selain potongan tarif PJP2U, InJourney Airports juga menetapkan diskon 50 persen untuk Pelayanan Jasa Pendaratan, Penempatan, dan Penyimpanan Pesawat Udara (PJP4U) yang berlaku untuk maskapai penerbangan.
Diskon ini mencakup biaya pendaratan (landing fee) dan penempatan pesawat (parking fee) selama periode angkutan Nataru.
“Kebijakan ini mencerminkan sinergi dalam ekosistem aviasi, di mana semua pihak bekerja bersama untuk memberikan layanan terbaik kepada masyarakat,” tambah Faik.
Sebagai operator 37 bandara di Indonesia, InJourney Airports berharap langkah ini dapat menggairahkan penerbangan domestik sekaligus mendorong destinasi wisata lokal menjadi pilihan utama masyarakat selama liburan.
Calon penumpang diimbau untuk menghubungi maskapai terkait rincian potongan tarif yang otomatis tercantum dalam harga tiket.
InJourney Airports terus berkolaborasi dengan Kementerian Perhubungan dan maskapai penerbangan untuk memastikan implementasi kebijakan berjalan lancar dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat serta sektor pariwisata.
Editor : Edwin S