Jajaran Ditlantas Polda Sulsel menggandeng warga di area padagang kaki lima di Kota Makassar, Sulsel, Kamis (29/7/2021) | DOK POLDA SULSEL

HARNAS.ID – Jajaran Ditlantas Polda Sulsel meluncurkan program Gerakan Peduli pedagang kaki lima (PKL), Kamis (29/7/2021). Kegiatan dilakukan dengan membeli dagangan PKL dengan harga 10 kali lipat dan kemudian memberikan sembako.

Langkah ini guna meringankan beban para pedagang kaki lima (PKL) di Kota Makassar dan sekitarnya di masa pandemi COVID-19.

Aksi kepedulian ini di motori Kasubdit Regident Ditlantas Polda Sulsel AKBP M Yusuf Usman setelah mendapat instruksi langsung dari Dirlantas Polda Sulsel Kombes Pol Frans Sentoe. Gerakan peduli PKL dilakukan di sejumlah tempat yang ada di Makassar.

Antara lain, pedagang kecil yang ada di Jalan Pelita, Jalan Bantabantaeng dan Jalan Sultan Alauddin depan Pasar Pabaengbaeng. Kasubdit Regident Ditlantas Polda Sulsel AKBP M Yusuf Usman turun langsung mendatangi pedagang untuk memborong barang dagangan salah seorang pedagang agar cepat habis.

“Di masa PPKM Level 4 ini, tidak sedikit dari pedagang yang merasakan imbasnya. Olehnya itu, kami datang membeli atau memborong dagangan mereka dan kemudian juga memberikan bantuan sembako,” ujar Kasubdit Regident Ditlantas Polda Sulsel AKBP M Yusuf Usman.

Hal itu juga dilakukan terhadap pedagang pisang yang berada di Jalan Bantabantaeng. Kasi BPKB Kompol Mamat Rahmat bersama Kasi Fasmat AKP Ade Firmansyah ikut memborong dagangan pisang milik pasangan suami istri Dg Naba dan Dg Kebo yang disimpan di atas gerobak kayu dengan harga 10 kali lipat.

“Khusus di Kota Makassar, hari ini ada tiga pedagang kaki lima yang kami datangi. Sebelumnya memang kami sudah melakukan survei untuk melihat layak tidaknya pedagang itu mendatkan bantuan,” kata Kasi BPKB Kompol Mamat Rahmat.

Editor: Ridwan Maulana

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini