BOGOR, Harnas.id – Plt. Bupati Bogor Iwan Setiawandi mengatakan target angka kemiskinan di akhir masa RPJMD 2023 adalah sebesar 7,14 persen. Artinya Pemerintah Kabupaten Bogor harus berusaha menurunkan tingkat kemiskinan sebesar 0,24 % dalam waktu kurang dari 1 tahun.
“Untuk itu, dibutuhkan keseriusan, ketepatan pengambilan kebijakan, partisipasi dan konsistensi seluruh stakeholder dalam menjalankan kebijakan dan program penanggulangan kemiskinan secara komprehensif, inovatif dan berkesinambungan,” tandas Iwan.
Iwan yang juga Ketua TKPK meminta, ke depan dalam hal penganggaran, seluruh perangkat daerah anggota TKPK agar menggunakan satu sumber data terpadu Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrim (P3KE) untuk digunakan sebagai sasaran intervensi kegiatan penanggulangan kemiskinan.
“Saya minta seluruh perangkat daerah yang tergabung dalam TKPK yang berjumlah 12 perangkat daerah, dalam membuat program kegiatan harus yang betul-betul mengena sasaran, lebih terarah, terukur, terintegrasi dan tepat sasaran,” tandas Iwan.
Iwan menjelaskan, hari ini bersama mengevaluasi kegiatan penanggulangan kemiskinan yang telah kita laksanakan di tahun 2022 dan membahas perbaikan kedepan, sebagai wujud komitmen bersama untuk menanggulangi permasalahan kemiskinan di Kabupaten Bogor. (*)