Sekda Kota Depok Tinjau Langsung Seleksi Uji Kompetensi JPT Pratama

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok, Supian Suri (kedua dari kiri) saat meninjau sejumlah peserta yang tengah menjalani uji kompetensi dalam Seleksi Terbuka Pengisian JPT Pratama Kota Depok Tahun 2023 di Aula Diskarpus Kota Depok, Selasa (14/11/23). (Foto: Istimewa)
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok, Supian Suri (kedua dari kiri) saat meninjau sejumlah peserta yang tengah menjalani uji kompetensi dalam Seleksi Terbuka Pengisian JPT Pratama Kota Depok Tahun 2023 di Aula Diskarpus Kota Depok, Selasa (14/11/23). (Foto: Istimewa)

DEPOK,Harnas.id-Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok, Supian Suri meninjau langsung pelaksanaan uji kompetensi dalam Seleksi Terbuka Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama Kota Depok Tahun 2023. Kegiatan tersebut diikuti oleh 18 pelamar yang diadakan di Aula Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diskarpus) Kota Depok, Selasa (14/11/23).

Seleksi tersebut untuk mengisi beberapa jabatan antara lain Staff Ahli Wali Kota Depok Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Kepala Dinas Sosial (Dinsos). Serta Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diskarpus).

“Kita punya tiga jabatan kosong, staff ahli yang kosong dan Kepala Diskarpus serta Kepala Dinsos yang akan kosong pada tahun depan, sebelumnya juga seleksi Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Kadis Damkar dan Penyelematan) dan sudah selesai dilaksanakan tinggal pengumuman,” ujar Supian kepada wartawan, Selasa (14/11/2023).

Dikatakannya, untuk mengisi jabatan yang kosong tersebut maka Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) melakukan seleksi secara serentak. Untuk uji kompetensi dimulai hari ini Selasa 14-15 Oktober kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan pada 20-21 Oktober 2023.

“Nanti ada pembuatan makalah materi yang mereka juga harus paparkan dan terakhir ada wawancara dengan para pansel untuk pengisian tiga jabatan ini. Tapi pelantikannya masih belum tahu waktunya karena memang dua jabatan masih terisi, artinya masih ada pejabatnya,” ungkapnya.

Dirinya juga menyampaikan apresiasi yang setinggi-tinggi kepada para pelamar, kepada teman-teman Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berpartisi ikut dan berkenan menjadi bagian dari proses ini. Sebab sejatinya mereka yang mau dan berkenan mengikuti proses ini adalah orang-orang yang secara mental sudah siap untuk menjadi pimpinan jabatan tinggi.

“Kemungkinan jabatan yang masih terisi itu akan pensiun per 1 Januari 2024. Jadi ya kemungkinan di bulan-bulan Januari itu, Bapak Wali Kota, Mohammad Idris akan melakukan pelantikan hasil dari seleksi tahun ini,” tutupnya.