Ketua KPK Firli Bahuri | ANTARA FILES

HARNAS.ID – Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mengklarifikasi kabar bahwa 57 pegawai KPK yang tidak lolos dalam tes wawasan kebangsaan (TWK) bakal disalurkan ke perusahaan-perusahaan BUMN. 

“Saya harus luruskan. Tidak ada kami ngomong seperti itu (KPK akan menyalurkan pegawai tak lolos TWK ke BUMN),” kata Firli saat jumpa pers di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Rabu (15/9/2021). 

Menurut Firli, pada prinsipnya pimpinan KPK memiliki rasa tanggung jawab terhadap mereka yang dinyatakan tidak lolos dalam TWK sebagai proses alih status menjadi ASN. Setidaknya, KPK memikirkan mereka yang memiliki istri dan keluarga.

Pimpinan KPK, ditegaskan Firli, memberi perhatian jika pegawai KPK yang tidak lulus TWK itu meminta dibantu mencarikan pekerjaan lain.

“Tugas kami mengurusi, jikalau ada permintaan. Nah yang permohonan itulah yang kami urusi. Kalau ada yang tidak ingin, itu hak pribadi perorangan, kami tidak bisa memaksa,” tekan Firli.

Firli menerangkan, upaya pihaknya untuk memfasilitasi pegawai gagal TWK masuk BUMN, sama ketika dia memberi kesempatan kepada 24 dari 75 pegawai gagal TWK kembali bergabung lewat Diklat Bela Negara.

“Itu pun sama. Yang mau siapa? Yang berkenan dan bersedia, 18 orang. Yang 6 tidak bersedia. Kira-kira begitu. Jadi kita tidak ada menawarkan atau meminta, tapi kita menampung keinginan kalau ada pegawai,” kata dia.

Editor: Ridwan Maulana

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini