Harnas.id, BOGOR – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor terus meningkatkan sarana dan prasarana pelayanan publik. Salah satunya melalui rehabilitasi Kantor Kelurahan Sukaresmi, yang diresmikan langsung oleh Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim, Kamis (18/12/2025).
Dalam sambutannya, Dedie Rachim menyampaikan bahwa peningkatan fasilitas kantor kelurahan bertujuan untuk menunjang pelayanan kepada masyarakat agar lebih optimal, nyaman, dan representatif. Namun, menurutnya, peningkatan infrastruktur juga harus diiringi dengan lingkungan yang tertata dan terjaga.
Peresmian tersebut dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat serta aparatur wilayah. Pada kesempatan itu, Dedie Rachim mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama menjaga wilayah dan lingkungan Kelurahan Sukaresmi.
“Sukaresmi ini merupakan gerbang Kota Bogor, sekaligus etalase Kota Bogor karena menjadi jalur perlintasan mobilitas masyarakat antardaerah. Di wilayah ini, Pemkot Bogor telah menyiapkan lahan sekitar 1,6 hektare untuk pembangunan stoplet,” ujarnya.
Selain itu, Dedie Rachim menyoroti kondisi Sukaresmi yang berada di sekitar lintasan sungai. Ia meminta komitmen seluruh pihak untuk melestarikan lingkungan guna mencegah terjadinya bencana alam. Upaya tersebut antara lain dengan melakukan penanaman pohon, tidak mendirikan bangunan di bantaran sungai, serta menertibkan lapak-lapak liar.
“Dengan begitu, ke depan proses menjadikan Sukaresmi sebagai etalase Kota Bogor dapat benar-benar terwujud,” ucapnya.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt.) Sekretaris Camat Tanah Sareal, Anwarudin, mengatakan bahwa peningkatan sarana dan prasarana Kelurahan Sukaresmi sejalan dengan visi dan misi Bogor Beres, Bogor Maju.
Ia berharap, dengan selesainya rehabilitasi gedung kantor kelurahan, aparatur wilayah dapat semakin optimal dalam menjalankan tugas pelayanan kepada masyarakat.
“Mudah-mudahan dengan gedung baru hasil renovasi ini dapat meningkatkan semangat aparatur Kelurahan Sukaresmi, sehingga lebih termotivasi dan efektif dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat Kota Bogor,” ujarnya.
Editor: IJS
