Faktor Keselamatan, Pencarian Korban Tertimbun Longsor Terpaksa Dihentikan

BOGOR, Harnas.id – Operasi pencarian terhadap dua korban yang masih tertimbun longsoran di kampung Sinarsari RT 007 RW 004, Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, dihentikan sementara, Kamis (16/3/23) malam

Setelah sebelumnya, Tim SAR gabungan sempat melanjutkan operasi pencarian pada pukul 19.00 WIB hingga sekitar pukul 21.20 WIB

“Tadi karena terkendala magrib kita istirahat sejenak, ternyata pada malam hari ini, terasa berat hati kita tunda, karena memang situasi tidak memungkinkan,” ujar Kapolsek Bogor Selatan, Kompol Diana Susilowati kepada awak media

Ia menjelaskan, alasan dihentikannya operasi pencarian adalah faktor keamanan personel yang tengah melakukan operasi SAR tersebut

“Karena situasi juga, takut dari operator bekonya (eksavator, red) juga takut salah ngangkat, karena di paling ujung itu juga ketinggian, apalagi situasi malam makanya untuk kegiatan pencarian korban kita hentikan dulu,” jelas Kompol Diana

Rencananya, pencarian akan dilanjutkan pada Jumat (17/3/23) dan akan dimulai sekitar pukul 07.30 WIB

“Insya Allah besok pagi kita lanjutkan lagi untuk pencariannya. Kita mulai kembali pada pukul 07.30 WIB,” sambungnya

Terkait titik lokasi pencarian, tim SAR gabungan akan fokus kepada titik yang sudah dicurigai sebagai lokasi keberadaan korban tertimbun. Hal itu berdasarkan keterangan dari pihak keluarga korban

“Cuma sudah ada titik yang dicurigai, seperti apa yang disampaikan oleh keluarga itu sudah kita sampaikan juga,” tandasnya

“Cuma memang kendalanya untuk yang titik yang dua korban ini adanya di ujung, sedangkan lokasinya juga terlalu tinggi jadi tidak dilaksanakan malam hari ini karena situasi juga, resiko cukup tinggi,” lanjutnya

Sebelumnya, tim SAR gabungan terlah berhasil menemukan dua korban tertimbun pada pukul 17.00 WIB dengan korban atas nama Cucum (50), kemudian tim SAR kembali menemukan korban kedua atas nama Azzam (5) pada pukul 17.45 WIB. Keduanya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia

Sehingga, tersisa dua korban yang masih tertimbun yakni atas nama Yuli (65), M. Yusuf (8 Bulan)

(Dimas)