Presiden: Ditunggu Saja! Enggan Bicara Reshuffle Kabinet

Foto: Istimewa

JAKARTA, Harnas.id – Presiden Joko Widodo (Jokowi) enggan berbicara jauh tentang isu reshuffle kabinet yang timbul tenggelam dalam beberapa waktu terakhir. Jokowi minta ditunggu saja.

“Reshuffle ditunggu saja,” ujar Jokowi.

Jokowi meminta semua pihak untuk menunggu. Hal ini ditegaskan Jokowi usai menghadiri Silahturahmi Ramadan Bersama Presiden RI di Kantor DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Warung Buncit, Jakarta Selatan, Minggu (2/4/2023) siang.

Awalnya Jokowi ditanya awak media soal kepastian reshuffle kabinet. Terkait Reshuffle Tak menyerah, awak media kembali menanyakan apakah reshuffle akan dilaksanakan pada pekan awal April 2023? Lagi-lagi Jokowi meminta publik untuk kembali menunggu. “Ditunggu saja,” ujar Jokowi lagi.

Awak media bertanya lebih spesifik lagi, apakah reshuffle kabinet akan dilaksanakan pada 12 April 2023 bersamaan dengan penunjukan Menteri Pemuda Olahraga (Menpora) baru setelah Zainudin Amali mengundurkan diri?. “Ditunggu saja,” jawab Jokowi pendek untuk kesekian kalinya.

Jokowi mememastikan, pertemuan dengan para ketua umum partai politik di Kantor DPP PAN tidak membicarakan reshuffle kabinet. “Tidak ada,” tambah Jokowi. Ketika ditanya apakah pertemuan itu membahas nama calon presiden (capres), Jokowi menyerahkannya kepada ketua umum partai politik. “Ke ketua-ketua partai,” ujar Jokowi.

Sebelumnya, Ketua DPP PPP Achmad Baidowi memerkirakan reshuffle kabinet akan dilakukan dalam waktu dekat. Hal ini sesuai dengan pernyataan Presiden Jokowi.

“Ya kalau reshuffle itu kan urusan Presiden Joko Widodo yang memiliki hak prerogatif konstitusi, tapi kalau melihat dari pernyatan presiden bahwa reshuffle akan dilakukan dalam waktu segera itu akan sangat memungkinkan dalam waktu dekat. Kan sinyal-sinyal itu kuat ketika presiden menjawab segera, itu kan presiden,” kata Baidowi kepada wartawan, Sabtu (1/4/2023).

Menurut Awiek, sapaan akrab Achmad Baidowi, PPP memprediksi reshuffle kabunet akan dilakukan paling lama setelah Hari Raya Idulfitri 2023 sebagaimana kebiasaan sebelumnya.

“Kalau saya PPP menduga memprediksi paling lama setelah lebaran sebagaimana kebiasaan-kebiasaan sebelumnya biasanya reshuffle biasanya dilakukan setelah lebaran,” ujar Awiek.(PB/*)