HARNAS.ID – Program vaksinasi COVID-19 di Indonesia diperkirakan dimulai pekan depan. Hal tersebut disampaikan Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam konferensi pers, seusai melakukan rapat dengan Presiden di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (4/1/2021).
“Tadi dilaporkan, pemerintah segera melakukan vaksinasi yang dijadwalkan sekitar pertengahan bulan atau dijadwalkan minggu depan,” kata Airlangga.
Menurut dia, dikutip Antara, kesiapan vaksinasi tinggal menunggu emergency use authorization dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan aspek kehalalan vaksin. Seluruh data vaksinasi dari berbagai negara juga akan digunakan untuk melakukan program vaksinasi.
Pada tahap awal akan ditujukan bagi tenaga kesehatan. Selain vaksin Sinovac asal China, pemerintah juga menyiapkan berbagai kandidat vaksin dari berbagai negara lain. Berdasarkan laporan Menteri Kesehatan, per 3 Januari terdapat kasus aktif sebanyak 110.679.
Oleh karena itu pemerintah mendorong optimalisasi tempat tidur bagi pasien COVID-19 baik di RSUD maupun RS swasta. Pemerintah juga perkuat protokol kesehatan berupa operasi yustisi, penambahan tenaga kesehatan 10 ribu orang, hingga penguatan implementasi tata laksana COVID-19.
Editor: Ridwan Maulana
