Pemerintah Kota Bogor Berikan Santunan kepada 16 Korban Bencana Alam

Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, secara simbolis menyerahkan santunan kepada korban bencana alam di Paseban Suradipati, Balai Kota Bogor, sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap warganya. Foto: Istimewa
Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, secara simbolis menyerahkan santunan kepada korban bencana alam di Paseban Suradipati, Balai Kota Bogor, sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap warganya. Foto: Istimewa

Harnas.id, BOGOR – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor menyerahkan santunan kepada korban bencana alam di Kota Bogor. Bantuan ini diberikan kepada 16 penerima, di mana enam di antaranya menerima santunan kematian akibat kehilangan anggota keluarga. Dari jumlah tersebut, empat korban adalah anak-anak yang hanyut, masing-masing berusia 2 tahun, 4 tahun, 6 tahun, dan 13 tahun.

Secara simbolis, santunan tersebut diserahkan langsung oleh Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, kepada para penerima di Paseban Suradipati, Balai Kota Bogor, pada Selasa (25/3/2025). Selain santunan berupa uang tunai, para korban sebelumnya juga telah menerima bantuan dalam bentuk natura.

Dedie A. Rachim menegaskan bahwa kebijakan ini merupakan bentuk kepedulian Pemkot Bogor terhadap korban bencana.

“Jika terjadi bencana, Pemkot akan memberikan perhatian kepada para korban, baik dalam bentuk natura maupun uang santunan,” ujarnya.

Bantuan diberikan kepada korban yang mengalami luka-luka, kehilangan anggota keluarga, serta mereka yang rumahnya mengalami kerusakan akibat bencana. Dedie juga mengingatkan pentingnya kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan sekitar, terutama terhadap anak-anak yang bermain di area berisiko tinggi seperti sungai.

“Masyarakat harus lebih peduli. Jika ada anak yang berjalan sendiri ke arah sungai, seharusnya ada yang mengawasi. Jangan sampai ada kejadian serupa yang berakibat fatal,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Dedie menekankan pentingnya upaya mitigasi bencana. Dengan kondisi geografis Kota Bogor yang rawan bencana, diperlukan langkah-langkah pencegahan agar kejadian serupa tidak terulang.

“Saya sudah mengimbau agar mitigasi bencana terus diperkuat. Pencegahan melalui kolaborasi dan sinergi antarwilayah sangat penting untuk memetakan area rawan bencana dan mengurangi risikonya,” tambahnya.

Penyerahan santunan ini turut disaksikan oleh perwakilan Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia. Proses pemberian bantuan difasilitasi oleh Pemkot Bogor melalui Dinas Sosial (Dinsos) yang mengajukan permohonan ke Kemensos.

Editor: IJS