Ilustrasi penyaluran bantuan sosial tunai masyarakat terdampak COVID-19 | IST

HARNAS.ID – Penyaluran bantuan sosial tunai (BST) tahap 8 untuk masyarakat terdampak virus corona (COVID-19) terus bergulir. PT Pos Indonesia (Persero) bersama Himbara berupaya mengoptimalkan penyaluran bantuan kepada 9 juta keluarga penerima manfaat (KPM).

Berdasar data tabulasi Satgas BST, progres penyaluran BST untuk tahap 8 baru berjalan 31 persen per 15 November 2020. Ketua Tim BST Pos Indonesia Husein Haris mengatakan, bantuan tersebut sudah disalurkan kepada sedikitnya 2,5 juta lebih keluarga penerima manfaat.

Di beberapa provinsi masih berlangsung penyaluran bantuan tahap 7. Namun, sudah direalisasikan oleh PT Pos Indonesia kepada 8.510.039, dengan persentasi 94,24 persen secara nasional. Untuk teknis distribusi bantuan tahap 8 akan mendahukan masyarakat di daerah terluar.

“Keadaan cuaca dan gelombang laut yang cenderung mengkhawatirkan di daerah terluar seperti wilayah kepulauan menjadi tantangan dalam penyaluran BST, termasuk keterbatasan jaringan Internet,” katanya, Senin (16/11/2020).

Penyaluran BST tahap 8 direalisasikan awal November dan berlanjut hingga bulan depan. Sementara BST tahap 9 dengan bantuan Rp 300 ribu per bulan untuk Juli-Desember 2020. PT Pos, ujar Husein Haris melanjutkan, juga akan perbanyak titik layanan untuk proses distribusi BST.

“Kami bermitra dengan komunitas dan pemda mulai dari dinas sosial, kecamatan, kelurahan, dan RT/RW,” tuturnya.

Editor: Ridwan Maulana

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini